PALANGKA RAYA – Pemerintah Provinsi (Pemprov) Kalimantan Tengah (Kalteng) meminta agar calon jamaah haji (CJH) yang akan berangkat ke Tanah Suci untuk mempersiapkan diri terutama dari sisi kesehatan, karena menghadapi potensi cuaca ekstrem.
“Kemungkinan cuaca ekstrem, suhu berdasar pengalaman bisa 56 derajat Celcius. Cuaca ekstrem itu juga terjadi pada 2017 atau siklus lima tahun,” kata Kepala Bidang Pencegahan dan Pengendalian Penyakit Dinas Kesehatan Kalteng Riza Syahputra di Palangka Raya, Selasa 31 Mei 2022.
Terkait hal ini nantinya ada tim kesehatan yang mendampingi mereka selama melaksanakan ibadah haji, di antaranya dokter dan perawat. Selain itu, didukung dengan rentang umur CJH di bawah 65 tahun, sehingga diharapkan memiliki daya tahan yang lebih baik.
“Jamaah harus sedia air sebanyak mungkin. Air elektrolit seperti oralit, karena bisa cepat membantu memulihkan stamina dan minum jangan menunggu haus. Juga memakai alas kaki dan payung kalau kemana-mana,” ujarnya.
Lebih lanjut, dia mengatakan Dinas Kesehatan sudah menekankan dalam rapat rakor persiapan penyelenggaraan ibadah haji agar ketentuan PCR hingga vaksinasi dipatuhi sesuai ketentuan.
“Dari data yang saya terima sudah tinggi, seperti halnya capaian vaksinasi dosis pertama, kedua hingga ketiga atau dosis penguat. Tidak ada masalah,” ucapnya.
Sementara itu untuk pelaksanaan PCR bagi CJH harus dilaksanakan di Kalteng dan terkait ini sudah disediakan pada sejumlah fasilitas kesehatan di wilayah setempat.
Kepala Kantor Wilayah Kementerian Agama (Kemenag) Kalteng Noor Fahmi juga mengingatkan agar para CJH menjaga kebugaran dan kesehatannya, sehingga dapat menjalankan ibadah haji dengan lancar.
“Kami berpesan kepada para jamaah untuk menjaga kondisi kesehatannya serta mendalami ilmu manasik haji,” ucapnya.
Rencana keberangkatan CJH dari Kalteng pada 2022 melalui Embarkasi Banjarmasin, Kalimantan Selatan dan masuk dalam kloter lima, enam dan tujuh.
“Pemberangkatan ada dua gelombang, yakni I dan II yang terdiri atas kloter lima, enam dan tujuh,” katanya.
Untuk rencana keberangkatan, yakni kloter lima dari Embarkasi Banjarmasin pada 18 Juni, kloter enam pada 19 Juni, serta kloter tujuh pada 21 Juni.
Jumlah CJH yang berangkat pada 2022 sebanyak 752 orang, terdiri atas jamaah sebanyak 731 orang ditambah dari KBIHU (Kelompok Bimbingan Ibadah Haji dan Umrah), PHD (Petugas Haji Daerah) serta lainnya.
Keberangkatan CJH Kalteng pada 2022 melalui Embarkasi Banjarmasin, sehingga Asrama Haji di Palangka Raya nanti hanya sebagai transit dari kabupaten.
“Sepertinya hampir semua langsung ke Embarkasi Banjarmasin. Tapi, tadi ada wacana dari Sukamara untuk transit di Palangka Raya, namun kalau memungkinkan akan langsung ke Banjarmasin,” tuturnya.
ANTARA
