Jemaah Haji Seruyan Perlu Pendamping

Anggota DPRD Seruyan Arahman

KUALA PEMBUANG – Kalangan Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Seruyan menilai jika jemaah haji yang ada di Kabupaten Seruyan sangat memerlukan pendamping dalam melaksanakan ibadah haji ke tanah suci.

Anggota DPRD Seruyan Arahman mengatakan, dalam beberapa tahun belakangan, Kementerian Agama (Kemenag) wilayah setempat tidak bisa melakukan pendampingan kepada jemaah haji.

“Dalam beberapa tahun terakhir, saudara-saudara kita dari Kemenag tidak bisa mendampingi jemaah haji dari Kabupaten Seruyan sampai ke tanah suci. Mereka hanya memberikan semacam pelatihan-pelatihan seperti manasik dan lain sebagainya, tapi tidak bisa mendampingi sampai ke sana,” katanya, Jumat 10 Juni 2022.

BACA JUGA:   Susun Jadwal, DPRD Gelar Banmus bersama Eksekutif

Sementara itu, berdasarkan informasi yang dirinya terima dari salah satu jemaah haji yang sudah berangkat beberapa waktu lalu, bahwa sejatinya mereka juga sangat membutuhkan bimbingan dari pihak terkait dalam hal ini Kemenag. “Mereka mengakui bahwa sebetulnya mereka juga perlu peran pendamping saat tiba di Tanah Suci,” ujarnya.

Dan untuk memecah masalah tersebut, pihaknya saat ini tengah membuat regulasi yang sekiranya nanti Pemerintah Kabupaten (Pemkab) bisa memberangkatkan pendamping haji dengan menggunakan dana hibah untuk mendampingi jemaah haji Seruyan.

BACA JUGA:   Susun Jadwal, DPRD Gelar Banmus bersama Eksekutif

“Regulasi tersebut kita susun dalam bentuk Rancangan Peraturan Daerah (Raperda) Inisiatif tentang Penyelenggaraan Ibadah Haji. Yang mana itu sudah sama-sama kita sepakati dan tinggal kita bahas bersama-sama. Dan salah satu yang diatur dalam raperda itu nantinya adalah masalah pendamping haji tersebut,” jelasnya.