Tahun 2024 Kalteng Merdeka Sinyal

IST/BERITA SAMPIT - Kepala Dinas Komunikasi, Informatika, Persandian dan Statistik (Diskominfosantik) Provinsi Kalteng Agus Siswadi

PALANGKA RAYA – Kepala Dinas Komunikasi, Informatika, Persandian dan Statistik (Diskominfosantik) Provinsi Kalteng Agus Siswadi menyampaikan bahwa, pada awal tahun 2021, Pemerintah Provinsi Kalteng melalui Diskominfosantik Provinsi Kalteng telah mengusulkan kepada Menteri Kominfo RI perihal pembangunan menara telekomunikasi Base Transceiver Station (BTS) untuk 500 desa yang belum terjangkau signal telekomunikasi selular (blankspot) dan 465 desa bersignal namun belum 4G.

“Pada pertengahan tahun yang sama, Kementerian Kominfo RI melalui Badan Aksesibilitas dan Telekomunikasi Indonesia (BAKTI) bekerja sama dengan para operator seluler membangun 62 menara telekomunikasi BTS pada desa-desa blankspot yang tersebar di kabupaten/kota di Provinsi Kalteng,” katanya melalui rilis yang diterima pada, Rabu 15 Juni 2022.

BACA JUGA:   Beasiswa Gerbang Mentaya Tuai Kritik Keras dari Kalangan Mahasiswa

Lebih lanjut disampaikan, berdasarkan data dari Ditjen PPI Kementerian Kominfo pada tahun 2022, menara telekomunikasi direncanakan kembali mulai dibangun dengan total sebanyak 517 menara telekomunikasi yang dibangun melalui BAKTI dan operator seluler.

Diharapkan pada tahun 2022 ini, semua menara telekomunikasi yang telah dibangun dapat segera on air dan masyarakat Kalteng dapat menikmati layanan telekomunikasi dan internet.

BACA JUGA:   Edy Pratowo Salurkan Beras Subsidi untuk Pasar Murah di Kabupaten Kapuas

“Diharapkan pada tahun 2024, masyarakat Provinsi Kalteng dapat menikmati layanan telekomunikasi dan internet sampai ke pelosok-pelosok desa, sehingga dapat meningkatkan kemajuan bagi masyarakat dan desa. Demi mendukung terwujudnya Kalteng Merdeka Sinyal 2024,” harapnya. (Hardi/beritasampit.co.id).