Debit Air Sungai Naik, Warga Bantaran Sungai Lamandau Waspada Banjir

IST/ BERITA SAMPIT : Alat pengukur debit Sungai Lamandau dalam tahap siaga bencana.

NANGA BULIK – Intensitas hujan tinggi beberapa hari terakhir membuat sejumlah sungai mengalami peningkatan debit air Sungai Lamandau.

Bahkan beberapa desa sudah ada yang terendam dengan ketinggian dari 70-80cm, Sehingga mengganggu warga beraktivitas.

kepala pelaksana BPBD kabupaten Lamandau, Edison Dewel mengatakan, dengan intensitas hujan yang tinggi hingga membuat sungai Lamandau meluap.

“Untuk di Kelurahan Nanga Bulik ada sembilan titik yang sudah terdampak banjir, dan untuk Desa yang terdampak banjir ada tiga Desa,” ungkapnya, Senin 20 Juni 2022.

BACA JUGA:   Operasi Pasar Murah, Upaya Pemkab Lamandau dalam Mengendalikan Inflasi

Tiga desa yang terdampak yaitu Desa Sungai Mentawa, Desa Tapin Bini dan Desa Mekar Mulya. Namun banjir ini tampaknya belum membuat warga khawatir, sebab beberapa warga justru memanfaatkan nya untuk mencari ikan.

Sementara itu, Kasi bendahara dan penanggulangan bencana Joni Hardi Joni usai pengecekan lokasi terdampak menghimbau kepada masyarakat untuk tetap waspada, khususnya yang tinggal di bantaran sungai.

BACA JUGA:   Pj Bupati Lamandau: Pasar Ramadan Bisa Menggerakan Perekonomian melalui UMKM 

“Memang ada beberapa desa yang jalan masuk ke desanya mulai terendam banjir. Tapi hanya sebentar, sudah surut lagi. Untuk itu dihimbau warga yang tinggal di daerah rawan banjir agar tetap waspada,” imbaunya.

Untuk orang tua yang memiliki anak-anak juga diimbau agar tidak melepas anaknya bermain sendiri di genangan banjir atau pinggir sungai untuk menghindari hal-hal yang tidak diinginkan. (Andre/beritasampit.co.id)