DLH Kotim Tuding Rendahnya Kesadaran Masyarakat soal Melubernya Sampah di Depo

Kepala DLH Kotim, H Machmoer

SAMPIT – Dinas Lingkungan Hidup (DLH) Kotawaringin Timur (Kotim) menuding biang dari melubernya sampah di Depo Sampah Jalan Pelita, Sampit, salah satunya adalah rendahnya kesadaran masyarakat. Hal itu diungkapkan oleh Kepala DLH Kotim, H Machmoer.

Fenomena sampah meluber dari depo sampah di Sampit sudah menjadi hal lumrah. Karena setiap tahunnya menjelang hari besar sampah meluber akibat berbagai alasan.

BACA JUGA:   Perkelahian Antar Pemuda di Terowongan Nur Mentaya Marak saat Ramadan

“Sampah meluber sampai keluar itu masyarakat yang gak mau membuang ke dalam. Di dalam itu padahal kosong, itu salah satu menumpuknya sampai keluar,” kata Kepala DLH H Machmoer, Minggu 10 Juli 2022.

Menurut Machmoer, seandainya masyarakat tidak membuang di luar tidak akan terjadi hal demikian.

“Di dalam itupun sampai tiga meter menumpuknya mampu. Tetapi karena masyarakat malas membuang masuk ke dalam sehingga sampah meluber,” ungkapnya

BACA JUGA:   Gabungan Komunitas Bagikan Takjil dan Buka Puasa Bersama Anak Panti Asuhan Bahagia

Sebelumnya, pada Jumat kemarin sampah itu melubar hingga ke luar depo. Sehingga menyebabkan aroma tidak sedap yang menganggu warga serta pengguna jalan lainnya.

(rakhmadjimmy/beritasampit.co.id)