Patung Pahlawan Nasional Tjilik Riwut Segera Dibangun, Pemkab Anggaran 1,5 M

PENYERAHAN : Bupati Katingan Sakariyas saat menyerahkan bantuan Sapi Kurban dari PHBI Katingan di Desa Tumbang Liting. Foto : Bitro.

KASONGAN – Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Katingan akan segera membangun Patung Pahlawan Nasional Tjilik Riwut tahun 2022.

Pemkab Katingan juga tengah menggelar rapat dengan Satuan Organisasi Perangkat Daerah (SOPD), Tokoh Masyarakat dan pihak keluarga Tjilik Riwut terkait pembangunan kembali patung tersebut pasca roboh beberapa waktu lalu.

“Kita akan bangun baru (red. Patung Pahlawan Nasional Tjilik Riwut) sudah dianggarkan 1,5 Miliar,” ungkap Sakariyas. Senin 11 Juli 2022.

Dia juga mengatakan pihaknya telah menemui pengerajin atau pembuat patung yang akan membangun kembali Patung baru pahlawan asal Kota Kasongan tersebut.

Dari paparan pengerajian itu menyebutkan pembangunan patung tidak memakan waktu yang begitu lama, artinya tahun 2022 ini juga patung tersebut kembali berdiri di bundaran besar depan kantor Bupati Katingan.

“Semoga sesuai harapan tahun ini bisa berdiri kembali, targetnya 3 bulan pengerjaan patung baru Pahlawan Nasional Tjilik Riwut kembali terpasang,” tuturnya.

BACA JUGA:   Satresnarkoba Polres Katingan Musnahkan 47,34 Gram Sabu

Terkait model rancangan patung Pemkab Katingan juga melibatkan pihak keluarga dan tokoh masyarakat.

Memang sempat terucap keinginan untuk merubah model patung seperti seorang penerjun payung, karena beliau juga merupakan seorang penerjun payung pertama di Kalimantan.

“Hari ini kami rapat dengan pihak keluarga dan tokoh masyarakat mengenai model patung yang akan dibangun,” jelas Bupati.

Kendati demikian dalam pembangunan patung tersebut, Bupati telah meminta untuk memperhatikan bahan dan bangunan patung itu lebih kokoh.

Terkait patung yang rubuh itu, Pemkab Katingan akan di renovasi dan rencananya akan didirikan di lingkungan Bukit Batu.

“Kalo diijinkan kita akan dirikan di Bukit Batu, nanti setelah rapat hari ini akan kesimpulannya,”pungkasnya.

Seperti diketahui pada masa Habibie menjadi Presiden Republik Indonesia, Tjilik Riwut memimpin penerjunan pasukan payung pertama Angkatan Udara Republik Indonesia (AURI) di Kalimantan, dengan nama sandi MN1001.

BACA JUGA:   Antisipasi Praktik Kecurangan, Polisi Pantau SPBU

Tjilik Riwut juga tercatat sebagai Gubernur pertama Kalteng yang disyahkan pada tahun 1957 oleh pemerintahan Soekarno dan telah ditetapkan sebagai pahlawan nasional.

Jasa Tjilik Riwut, putera Kasongan sungai Katingan ini, diabadikan pada berbagai tempat antara lain bandara Palangka Raya, dan jalan terpanjang di Kalteng, mulai dari Palangka Raya hingga Kotawaringin Timur.

Sedangkan Bukit Batu merupakan tempat pertapaan Tjilik Riwut, sebuah perbukitan dengan bentuk unik, setiap orang yang berkunjung akan takjub melihat batu-batu seperti disusun.

Bukit Batu juga sekarang menjadi aset Pemkab Katingan yang memiliki daya tarik tempat kunjungan para wisatawan lokal maupun mancanegara yang terletak di antara Palangka Raya dan Kasongan.

(Kawit/Beritasampit.co.id)