COVID-19 di Kalsel Bertambah 26 Kasus

Petugas kesehatan di Kalsel saat vaksinasi warga. ANTARA/HO-Humas Dinkes Kalsel

BANJARMASIN – Dinas Kesehatan Provinsi Kalimantan Selatan, Minggu mencatat tambahan sebanyak 26 kasus COVID-19 dan tertinggi dari Kota Banjarmasin sebanyak 12 kasus.

Sesuai laporan Dinas Kesehatan Provinsi Kalsel, selain dari Kota Banjarmasin, penambahan 26 kasus tersebut juga berasal dari Kota Banjarbaru sebanyak 9 kasus, Kabupaten Tanah Bumbu sebanyak 3 kasus dan Kabupaten Hulu Sungai Tengah sebanyak 2 kasus.

“Dengan bertambahnya 26 kasus tersebut, maka pasien COVID-19 di Kalsel saat ini yang dirawat sebanyak 214 orang,” kata Kepala Dinas Kesehatan Provinsi Kalsel Dr Diauddin di Banjarmasin, Minggu 17 Juli 2022.

Terbanyak pasien COVID-19 yang dirawat saat ini dari Kota Banjarmasin sebanyak 97 orang, selanjutnya Kota Banjarbaru sebanyak 47 orang, Kabupaten Tanah Bumbu sebanyak 23 orang, Kabupaten Banjar sebanyak 23 orang.

Selanjutnya dari Kabupaten Barito Kuala sebanyak 13 orang, Kabupaten Tanah Laut sebanyak 3 orang, Kabupaten Hulu Sungai Tengah, Tabalong dan Balangan masing-masing 2 orang, Hulu Sungai Selatan dan Kotabaru masing-masing 1 orang.

Tinggal 2 kabupaten yang nihil pasien COVID-19, yakni, Tapin dan Hulu Sungai Utara.

Ia menekankan masyarakat harus makin waspada, terapkan protokol kesehatan dengan ketat, karena kasus COVID-19 terus naik.

Dinkes Kalsel juga melaporkan pula pada Minggu hari ini angka kesembuhan pasien dari COVID-19 sebanyak 8 orang.

Mereka berasal dari Kota Banjarbaru 5 orang, Kabupaten Tanah Bumbu sebanyak 2 orang dan Hulu Sungai Utara 1 orang.

Total kesembuhan dari COVID-19 sejak pandemi dua tahun ini sebanyak 81.934 orang, sementara total kasus COVID-19 selama pandemi di Kalsel sampai saat ini sebanyak 84.687 kasus.

Dengan data semuanya tersebut, persentase kesembuhan COVID-19 di Kalsel mencapai 96,75 persen, dirawat 0,25 persen dan kematian 3 persen. (Antara/beritasampit.co.id).