Gunakan Konsep Iman, Ilmu dan Amal, MPLS MTs Al-Mukhlishin Parado Diikuti 65 Siswa Baru

NAIN/BERITA SAMPIT - Kepala MTs Al - Mukhlishin Parado, Dra. Hj. Aminah H.AR (Tengah Kerudung Hitam) Didampingi Dewan Guru saat melakukan pengenalan dengan peserta didik baru tahun ajaran 2022/2023.

BIMA – Madrasah Tsanawiyah (MTs) Al-Mukhlishin Parado Kabupaten Bima, Provinsi Nusa Tenggara Barat gelar Masa Pengenalan Lingkungan Sekolah (MPLS ) tahun ajaran 2022/2023 selama tiga hari mulai Senin, 18 Juli 2022.

Kepala MTs Al-Mukhlishin Parado, Hj. Aminah H.AR merasa bersyukur pada Penerimaan Peserta Didik Baru (PPDB) tahun ini berjalan lancar. Ia berharap melalui madrasah ini para siswa/siswi baru agar tetap semangat meningkatkan prestasi belajar dan berakhlaqul karimah.

“Saya ucapkan terima kasih kepada wali murid atau para orang tua karena dengan semangat yang tinggi mengantarkan anak-anak untuk menuju ke madrasah ini sebagai wadah pendidikan yang dipercaya menimba ilmu bagi generasi penerus,” katanya di halaman madrasah.

“Dalam kegiatan ini kami pihak MTs tetap mengedepankan pendidikan agama Islam dan akhlaqul karimah yang pada nantinya memiliki semangat tinggi dalam mengukir prestasi dan memiliki akhlaq terpuji yang tidak hanya kepada sesama manusia, tetapi juga mempunyai akhlaq yang baik kepada sang pencipta dengan taat dalam menjalankan ibadah dan semangat dalam mencari ilmu,” sambungnya menjelaskan.

Oleh karena itu, dalam kegiatan pengenalan lingkungan sekolah pihak MTs memberikan pemahaman dan beberapa materi tentang kepemimpinan. “Kami akan memberikan materi dan melakukan pembinaan khusus, salah satunya latihan kepemimpinan dan maupun baris berbaris serta mematuhi tata tertib dalam lingkungan madrasah ini,” tuturnya.

Selain dari kegiatan tersebut, pihak MTs Al-Mukhlishin melakukan pembinaan tentang baca tulis Alquran dan bacaan salat dengan tujuan agar dapat dilakukan pembinaan khusus untuk siswa yang belum lancar.

“Nanti kita akan kelompokkan, sehingga dalam kegiatan pengenalan lingkungan sekolah ini siswa di didik dengan ahlaqul karimah dan kasih sayang, adapun siswa – siswa yang tidak mematuhi tata tertib madrasah, kita akan memberikan sentuhan hati lewat tangan – tangan dan karya-karya yang bagus dari Dewan Guru. Sehingga tidak ada kekerasan terhadap siswa maupun siswi,” pungkasnya.

Pihak MTs Al-Mukhlishin dalam waktu dekat mengundang seluruh wali murid untuk memberikan imbauan terkait peran aktif dari orang tua maupun Dewan Guru. Peran aktif orang tua harus sejalan dengan Dewan Guru, dalam artian memberikan pemahaman tentang kewajiban kepada Allah serta dapat meningkatkan prestasi belajar siswa agar menjadi generasi yang berakhlaqul karimah.

Sementara itu, guru pendamping dan pengawas dalam kegiatan Masa Pengenalan Lingkungan Sekolah (MPLS), Muhammad Anhar S.Pd., mengatakan, kegiatan yang dilaksanakan tersebut merupakan tempat sebagai ajang untuk melatih ketahanan mental, disiplin dan mempererat rasa persaudaraan.

“Kegiatan yang kami laksanakan ini merupakan sarana perkenalan siswa terhadap lingkungan sekolah, baik perkenalan sesama siswa baru, senior, guru – guru maupun karyawan lainnya di madrasah ini,” ujarnya saat diwawancara di halaman Madrasah.

Ia menjelaskan, salah satu tujuan kegiatan ini adalah meningkatkan pendekatan persuasif dengan siswa/siswi, sehingga siswa/siswi bisa bersikap dewasa dalam bertindak dan berpikir dengan mengedepankan akhlaqul karimah, menanamkan kedisiplinan, adab dan etika agar kedepannya siswa siap dipakai dan mampu bersaing.

“Kegiatan pengenalan lingkungan sekolah yang diikuti sebanyak 65 siswa baru ini, siswa mampu menanamkan sikap spiritual, budi pekerti yang baik, tanggung jawab, toleransi, dengan konsep iman, ilmu dan amal,” katanya.

Pihaknya berharap, peran aktif dari orang tua dalam menanamkan wawasan dasar pada anak – anaknya tentang norma, budaya dan tata tertib yang berlaku dalam Madrasah tersebut harus tetap efektif sehingga siswa mampu memahami dan mengenal seluruh komponen MTs Al – Mukhlishin. (Nain/beritasampit.co.id).