Jalan Lingkar Selatan Kotim Lebih Banyak Kepentingan Perusahaan, Diminta Berkontribusi

ARLAN/BERITA SAMPIT - Ketua Komisi IV DPRD Kotawaringin Timur, M. Kurniawan Anwar.

SAMPIT- Para pengusaha dianggap lebih banyak berkepentingan dalam penggunaan jalan Lingkar Selatan Sampit, Kabupaten Kotawaringin Timur, sehingga kalangan perusahaan harus ikut berkontribusi untuk mengatasi kerusakan jalan tersebut.

“Pemkab Kotim bersama Komisi IV sangat serius untuk penanganan jalan lingkar selatan dalam upaya memindahkan truk besar masuk dalam Kota Sampit,” kata Ketua Komisi IV DPRD Kotawaringin Timur, M. Kurniawan Anwar.

Kurniawan juga meminta agar dibentuk tim gabungan untuk mengawasi kegiatan lalu lintas truk angkutan yang ada di Kota Sampit, adapun usulan tim pengawas terdiri dari Pemkab Kotim, DPRD dalam hal ini Komisi IV, Kepolisian, Kejaksaan dan KSOP Sampit.

BACA JUGA:   Desak DLH dan Penegak Hukum Audit Pabrik Kelapa Sawit di Kotim

Ia juga menyebut masalah ini sudah sangat genting, sehingga perlu ada semangat kebersamaan dari semua pihak. Jika ini terus dibiarkan tidak menutup kemungkinan jalan dalam kota akan jadi kubangan seperti halnya lingkar selatan.

Karena kata Kurniawan, sebagian besar truk angkutan yang melintas memiliki bobot yang sangat besar dan melebihi kemampuan jalan yang hanya mampu 8 ton untuk muatan sumbu terberat (MST).

BACA JUGA:   PDIP Semakin Kokoh dengan 10 Kursi, Gerindra Geser Posisi Golkar

“Kami semua akan mengedepankan win win solution agar roda ekonomi dan keselamatan bisa berjalan beriringan, ini adalah tugas kita Bersama untuk mencari jalan keluarnya,” tuturnya.

Kurniawan menyebutkan sudah berapa tahun ini masalah jalan lingkar selatan tidak ada habisnya, dari itu dirinya juga mendorong agar jalan itu bisa diperbaiki, dukungan para pengusaha dengan sistem konsorsium sangat diharapkan. (Arlan).