KASONGAN – Curah hujan yang tinggi menyebabkan beberapa wilayah di Kabupaten Katingan tergenang banjir. Adapun desa yang kini menerima dampaknya yaitu Desa Desa Batukan Kecamatan Petak Malai.
Dari video kiriman warga yang berdurasi 60 detik yang diterima redaksi Berita Sampit. Warga menyampaikan kondisi air di daerah tersebut sekira pukul 17.00 Wib, air terus meningkat. Jumat 05 Agustus 2022.
Air mulai merendam sebagian rumah warga yang berada tidak jauh dari bantaran sungai, alhasil warga terpaksa mendirikan katil dari kayu untuk menyimpan barang-barang berharga yang dimiliki warga.
Hal serupa juga terjadi di desa Batu Badak Kecamatan Petak Malai, volume air yang terus naik dari pesisir jalan desa meningkat hingga kepekarangan rumah warga.
Meskipun dibeberapa wilayah seperti desa Tumbang Habangoi volume air sudah tampak surut akan tetapi kondisi cuaca masih terlihat mendung sehingga banjir susulan bisa saja terjadi.
“Yang terendam itu jalan-jalan di desa dan Sebagian kecil rumah warga yang memang berada di dataran rendah,” ungkap Kepala Badan Penanggulangan Bencana (BPBD) Kabupaten Katingan Roby.
Dia mengungkapkan kenaikan air berkisar 5-10 cm di atas lantai rumah warga. Akibatnya kondisi ini membuat aktivitas warga menjadi terhambat dan kondisi warga tampak resah mengingat kondisi cuaca yang buruk. Laporan yang dirinya terima dari Camat Petak Malai air di daerah hulu sudah tampak surut.
“Diimbau warga untuk tetap wasda melihat kondisi cuaca hingga sekarang masih berpotensi hujan kembali, tetap waspada,” ingatnya.
Terpisah Kepala Desa Samba Bakumpai Halim mengatakan kondisi air di daerahnya malam ini mengalami kenaikan, air kiriman dari hulu Katingan itu sudah masuk disebagian pemukiman warga.
“Sebagian wilayah Desa Samba Bakumpai RT 1 sampai 4 sudah banjir dengan ketinggian air berkisar 5-15 cm dan sekarang kondisi masih hujan,” pungkasnya.
(Kawit)
