Kades Lere Beberkan Target Seratus Hari Kerja

NAIN/BERITA SAMPIT : Kepala Desa Lere, Dahlan AR.SH., saat diwawancarai Di ruang Kerjanya

BIMA – Kepala Desa Lere, Kecamatan Parado Kabupaten Bima Propins NTB, Dahlan AR membeberkan target 100 hari kerjanya setalah dilantik Bupati Bima Hj. Indah Dhamayanti Putri, pada 03 Agustus 2022 lalu, bahwa pihaknya fokus pada program pembangunan, pengembangan dan pemeliharaan sarana dan prasarana lingkungan Desa

“Tiga bulan pertama itu fokus kita ada dua, pertama fokus tata lingkungan, yang kedua fokus pada pertanian. Dan kita juga menata pariwisatanya sehingga itu nanti insya allah akan mendorong Peningkatan Pendapatan Asli Desa dan juga pendapatan masyarakat bisa meningkat,” katanya, Selasa 09 Agustus 2022.

Mengingat Desa Lere merupakan Desa Wisata dan peluang untuk meningkatkan Pendapatan Asli Desa Lere  sangat besar, maka pemerintah Desa Lere akan memanfaatkan keberadaan BUMDesa dengan harapan dapat mengelolah Desa wisata pantai Lere

“Keberadaan Desa Lere ini mempunyai petensi dan peluang dalam melakukan percepatan pembangunan dalam meningkatkan kesejahteraan masyarakat dan prioritas pembangunan ini akan disesuaikan dengan kondisi yang ada. Oleh karna itu, keberadaan BUMDesa ini bukan hanya sebatas mengidentifikasi masalah melainkan mampu menemukan potensi apa yang dimiliki Desa. Kemudian potensi tersebut bisa diarahkan untuk mewujudkan mimpi Desa Lere kedepan,” ungkapnya.

“Jiwa raga saya dan dukungan terhadap BUMDesa ini tetap kita dorong, tetapi paling tidak teman – teman pengurus BUMDesa harus ada rencana mengingat Pemdes Lere sudah menghadirkan design khusus demi meningkatkan Desa Lere menjadi Desa wisata,” imbuhnya.

Ia pun mengajak agar masyarakat harus tetap proaktif dalam kegiatan kemasyarakatan serta kegiatan perencanaan pembangunan.

“Yang terpenting saling mengakui bahwa nomor 1,2,3 dan 4 itu sudah berakhir sehingga masyarakat Desa Lere bisa kembali pada marwahnya dan meraih apa yang diinginkan. Sebab kekayaan sumber daya alam Desa Lere ini sangat didukung oleh potensi dan karakteristiknya, tinggal bagaimana kita dan masyarakat saling mendukung dalam memajukan dan menjadikan Desa Lere menjadi Desa mandiri,” ucapnya

Sebagai tahap awal dalam mendukung keberadaan BUMDesa tersebut, Pemerintah Desa Lere dalam waktu dekat akan menyerahkan aset-asetnya berupa 1 unit mobil pikup, 2 unit hand traktor dan 3 unit mesin pompa air agar dapat dikelolah oleh BUMDesa. (nain)