PANGKALAN BUN – Anggota DPRD Kotawaringin Kotawaringin Barat (Kobar) Yudie Junas, meminta pemerintah daerah serius untuk memerangi dan memberantas kekerasan terhadap perempuan dan anak dibawah umur, serta perlakuan yang tidak senonoh terhadap anak dibawah umur.
Legislator Partai Berkarya ini pun mengapresiasi langkah baru Dinas Pemberdayaan Perempuan Perlindungan Anak Pengendalian Penduduk dan Keluarga Berencana (DP3AP2KB) Kobar dalam mengantisipasi hal tersebut.
“Saya sangat mengapresiasi terhadap langkah baru Dinas Pemberdayaan Perempuan Perlindungan Anak Pengendalian Penduduk dan Keluarga Berencana (DP3AP2KB) Kabupaten Kobar , yang akan membuat terobosan baru untuk memberantas kekerasan terhadap perempuan dan anak,“ kata Anggota DPRD Kobar Yudie Junas, Sabtu 13 Agustus 2022.
Yudie membenarkan, sampai sekarang di Kabupaten Kobar belum ada beredar Peraturan Bupati melalui dinas, dan lembaga terkait, untuk bersama-sama memerangi dengan produk hukum, agar Kabupaten Kobar bersih dari kasus kekerasan.
“Kalau memang terobosan baru DP3A-P2KB , untuk pencegahan kekerasan harus membuat produk hukum yang kuat dengan melahirkan Peraturan Bupati, tentunya DPRD pun siap akan mendukung,“ terang Yudie.
Berbagai kasus kekerasan khususnya kekerasan asusila kepada anak di bawah umur, yang semakin meningkat di Kobar. Untuk penanggulangannya seyoyanya, kata Yudie harus segera dilaksanakan.
“Saya menghimbau kepada pemerintah daerah khususnya dinas dan lembaga terkait, jangan berlarut-larut, dengan berbagai program harus segera disusun pelaksanaan kerjanya. Karena yang namanya kekerasan a susila terhadap anak dibawah umur setiap saat mengintai anak-anak kita,“ pungkas Yudie. (man).
