Aspal Jalan HM Arsyad Sampit Mulai Terkelupas dan Berlubang

ILHAM/BERITA SAMPIT - Begini kondisi jalan HM Arsyad di depan Barata Sampit, salah satu titik yang terlihat rusak bergelombang serta berlubang, Sabtu 13 Agustus 2022.

SAMPIT – Kondisi jalan HM Arsyad dari perempatan lampu merah hingga bundaran KB kota Sampit, Kabupaten Kotawaringin Timur, terlihat mulai mengalami rusak parah dengan badan jalan yang bergelombang dan berlubang.

Padahal usia jalan tersebut belum genap satu tahun sejak diaspal pada bulan November 2021 lalu, namun akibat sering dilintasi truk bermuatan melebihi kemampuan badan jalan, membuat kondisi aspal mulai mengelupas dan rusak.

Sementara itu, Kepala Bidang Bina Marga Dinas Pekerjaan Umum Penataan Ruang, Perumahan Rakyat dan Kawasan Pemukiman (DPUPRPRKP) Kotim Mentana, mengungkapkan pihaknya rutin melakukan kontrol pada titik-titik jalan itu, dan nantinya tetap akan dilakukan pemeliharaan kembali.

BACA JUGA:   Duduki Lahan Bawa Sajam Hingga Lakukan Pemanenan, Kuasa Hukum: Kuasai Lokasi Atas Surat Tugas Pengacara, Itu Tidak Dibenarkan!

“Untuk pemeliharaan tetap rutin kita lakukan, namun tahun ini jalan HM Arsyad juga masuk dalam program pembangunan kita,” kata Mentana, Sabtu 13 Agustus 2022.

Sebagai instansi yang bertanggung jawab terhadap pemeliharaan jalan, namun disisi lain pihaknya juga tidak bisa berbuat banyak terhadap kendaraan yang melintas di jalur tersebut, terutama kendaraan yang bertonase di atas kemampuan badan jalan.

BACA JUGA:   Sejumlah Nama Mulai Muncul, Kandidat Kuat Calon Bupati Kotim

“Kita tahu kemampuan badan jalan dalam kota hanya 8 ton, jika dilintasi kendaraan dengan tonase yang besar, tentunya jalan yang kita rawat ini tidak akan bisa menahan dan hasilnya bisa dilihat sendiri, mulai ada yang rusak,” ujarnya.

“Kalau masalah perawatan jalan memang Dinas PU tugasnya, namun untuk pengawasan kendaraan angkutan bukan kewenangan kita, itu ada pada instansi lain yang memiliki kewenangan terhadap aktivitas kendaraan tersebut,” tutupnya. (ilm).