Indonesia’s FOLU Net Sink 2030, Kalimantan Tengah Target Cadangan Karbon

Hardi/BERITA SAMPIT - Sekretaris Ditjen PKTL KLHK, Hanif Faisol Nurofiq saat membacakan sambutan Menteri Lingkungan Hidup dan Kehutanan RI Siti Nurbaya.

PALANGKA RAYA – Menteri Lingkungan Hidup dan Kehutanan RI Siti Nurbaya melalui Sekretaris Ditjen PKTL KLHK, Hanif Faisol Nurofiq, mengatakan saat ini Dokumen Rencana Kerja Indonesia’s Forestry and Other Land Use (FOLU) Net Sink 2030 Provinsi Kalimantan Tengah, sedang disusun, dengan salah satu target Rencana Operasional (RO) adalah peningkatan cadangan karbon.

Dengan target luasan meliputi 3.098.553 hektar yang terdiri atas, penanaman dengan rotasi seluas 1.891.395 hektar dan penanaman tanpa rotasi seluas 654.104 hektar serta pembangunan hutan tanaman 553.053 hektar. Hal ini disampaikannya saat memberikan sambutan di acara Kalimantan Tengah Menanam di Halaman GOR indoor, Jalan Tjilik Riwut Km. 5 Palangka Raya, Jumat 26 Agustus 2022.

BACA JUGA:   Survei Indopol: Calon Bupati Kobar 2024 Rakhman Ebol Bersaing Ketat dengan Petahana

“Ini merupakan target yang sangat besar dan keberhasilannya akan sangat menentukan, pencapaian target FOLU Net Sink Provinsi Kalimantan Tengah dan secara merupakan bagian besar dari target nasional. Oleh karena itu, diperlukan upaya yang sangat besar dan kerjasama yang solid, simultan, paralel dan terintegrasi pada semua stakeholder, baik di pemerintah daerah, UPT Kementerian Kehutanan, Swasta, LSM, dan Masyarakat secara keseluruhan,” katanya.

“Saya menyampaikan apresiasi yang tinggi kepada Pemerintah Provinsi Kalimantan Tengah yang telah berkenan untuk bekerjasama dengan baik serta melakukan langkah-langkah cepat dalam rangka menggaungkan dan mendukung implementasi dan pencapaian Indonesia’s FOLU Net Sink 2030,” imbuhnya.

BACA JUGA:   Dishub Kalteng Berkerja Sama dengan BPTB Kelas II Selenggarakan Mudik Gratis

Ia juga menyebut, Kalimantan Tengah Menanam dalam rangka Indonesia’s FOLU Net Sink 2030 sebagai Upaya Mitigasi Perubahan Iklim.

Semoga kegiatan ini akan menjadi embrio untuk kegiatan serupa dan bahkan lebih luas lagi, di provinsi-provinsi yang lain di seluruh Indonesia yang outputnya akan sangat mendukung pencapaian target salah satu strategi Indonesia’s FOLU Net Sink 2030 yakni Peningkatan Cadangan Karbon.

“Sehingga dengan demikian Provinsi Kalimantan Tengah akan menghadirkan kontribusi yang besar bagi penurunan Gas Rumah Kaca dalam rangka ikut serta mengatasi perubahan iklim global,” tandasnya. (hardi)