SAMPIT – Jimi menganiaya Yudi hanya karena tersinggung dengan ucapan korban, akibat kejadian itu Yudi harus babak belur setelah mengalami luka lebam dibagian wajah akibat bogem mentah pelaku tersebut.
Kapolres Kotawaringin Timur AKBP Sarpani melalui Kapolsek Mentaya Hulu Ipda Uberson mengatakan insiden itu terjadi saat mereka menghadiri sebuah acara, sedangkan kejadian penganiayaan tersebut terjadi di Jalan Suka Damai, Kelurahan Kuala Kuayan, Kecamatan Mentaya Hulu, Kabupaten Kotawaringin Timur (Kotim), Provinsi Kalimantan Tengah pada Minggu 17 Juli 2022 sekitar pukul 16.30 WIB.
“Saat itu Jimi bertemu dengan temannya bernama Midun di tengah perjalanan menyampaikan kepada Jimi bahwa Yudi mencarinya dengan membawa pisau,” beber Uberson, Senin 29 Agustus 2022.
Kemudian Jimi masuk ke mobil dan langsung mencari Yudi, saat di perjalanan Jimi bertemu dengan Yudi yang saat itu mengendarai sepeda motor. Jimi turun dari mobil dan bertanya kepada Yudi, mengapa mencari dirinya, saat itu juga Jimi menangkap leher baju Yudi namun sempat dilerai oleh dua rekannya yang saat itu juga ada di lokasi.
“Setelah itu Jimi langsung pergi dan melanjutkan perjalanan, namun sekitar pukul 17.00 WIB di simpang tiga Jalan Suka Damai Jimi kembali bertemu dengan Yudi, saat itu Jimi menghadang Yudi yang sedang mengendarai motor dan ketika turun dari motor pelaku memukul Yudi hingga menyebabkan luka lebam di wajah dan jatuh ke tanah,” ucapnya
Melihat Yudi terluka Jimi dan warga sekitar membawanya ke Puskesmas Kuala Kuayan untuk mendapatkan perawatan medis. Tidak terima dengan perlakuan itu, Yudi melaporkan kejadian itu ke Polisi. Saat ini barang bukti dan Jimi tengah diamankan Polsek setempat.(jmy)
