Forum Puspa Diharapkan Dapat Membantu Tingkatkan Kesejahteraan Perempuan Dan Anak

ANNAS/BERITASAMPIT - Sekda Kabupaten Katingan, Pransang, saat membuka secara resmi rapat kerja forum Puspa, di aula kanto BPKAD Kabupaten Katingan, Senin 5 September 2022.

KASONGAN – Forum Komunikasi Partisipasi Publik Untuk Kesejahteraan Perempuan Dan Anak (Puspa) Kabupaten Katingan gelar rapat kerja rencana kegiatan forum Puspa periode tahun 2021- 2023, di aula kantor Badan Pengelolaan Keuangan Dan Aset Daerah (BPKAD) setempat, Senin 5 September 2022.

Kegiatan yang dihadiri semua pengurus forum Puspa Kabupaten Katingan tersebut di buka secara resmi oleh Bupati Katingan Sakariyas, melalui Sekretaris Daerah (Sekda) Kabupaten Katingan, Pransang. Selain itu turut hadir juga sejumlah Forum Koordinasi Pimpinan Daerah (Forkompinda) Kabupaten Katingan.

Sekda Katingan Pransang, mengatakan dengan sudah dibentuknya forum Puspa ini diharapkan dapat membantu Pemerintah Daerah dalam meningkatkan kesejahteraan perempuan dan anak melalui 3M yaitu mengakhiri kekerasan terhadap perempuan dan anak, mengakhiri perdagangan orang, dan mengakhiri kesenjangan akses ekonomi terhadap perempuan di Bumi Penyang Hinje Simpei ini.

Kemudian, untuk mencapai maksud dan tujuan dari pembentukan forum Puspa harus  perlu dituangkan dalam sebuah rancangan program dan rencana kerja yang berisi rancangan hal-hal apa saja yang akan dan ingin dilakukan, serta target apa saja yang ingin dicapai oleh forum Puspa.

BACA JUGA:   Satresnarkoba Polres Katingan Musnahkan 47,34 Gram Sabu

“Saya berpesan agar target yang ditetapkan dalam program dan rencana kerja forum Puspa harus benar-benar terukur dan mudah untuk dilaksanakan. Sehingga pengalokasian dan pemanfaatan sumber daya, baik dana maupun tenaga dapat lebih efektif dan efisien, dan hasil yang diperoleh pun lebih optimal,” jelasnya.

Diselenggarakannya rapat kerja forum Puspa diharapkan seluruh pengurus dapat menyatukan semangat pergerakan dalam mengatasi permasalahan perempuan dan anak, menggerakkan edukasi, pendampingan dan advokasi pada problema seputar perempuan dan anak yang terjadi di kabupaten katingan melalui kegiatan-kegiatan yang efektif dan efisien.

“Pemerintah Daerah juga telah melaksanakan berbagai upaya semaksimal mungkin untuk meningkatkan kesejahteraan perempuan dan anak, melalui program dan kegiatan yang berpihak kepada pengarusutamaan gender, dan secara tertulis telah tercantum di dalam RPJMD kabupaten Katingan tahun 2018-2023. Hal ini menunjukkan bahwa Pemerintah Daerah sangat konsen terhadap kesejahteraan perempuan dan anak serta kelompok rentan lainnya. Dan pengarusutamaan gender telah menjadi bagian dari prioritas pembangunan di Kabupaten Katingan,” pungkasnya.

BACA JUGA:   718 PPPK Dilantik dan Dikukuhkan, Bupati Katingan Berpesan Ciptakan Suasana Kerja yang Kondusif

Sementara itu, Ketua Forum Puspa Kabupaten Katingan Winda Natalia, melaporkan bahwa rapat kerja forum Puspa ini salah satunya pemaparan isu atau permasalahan terkait perempuan dan anak dengan narasumber dari Dinas Pemberdayaan Perempuan dan Perlindungan Anak, Pengendalian Penduduk dan Keluarga Berencana atau DP3AP2KB Kabupaten Katingan.

Kemudian, rapat kerja unsur pelaksana harian forum Puspa ini dalam bentuk penyampaian kegiatan tahun 2022 dan rencana kegiatan tahun 2023 oleh masing-masing koordinator bidang dan pembahasan atau diskusi.

“Dari hasil ini nantinya diharapkan tersusunnya jadwal atau matriks kegiatan forum Puspa kabupaten katingan tahun 2022, dan juga tersusunnya rencana kegiatan tahun forum Puspa tahun 2023,” singkatnya.

(annas)