HMI dan BEM UNDA Desak DPRD Katingan melalui 7 Poin Permintaan terkait Kenaikan Harga BBM

IST/BERITASAMPIT -  Pengurus HMI Komisariat Katingan dan BEM UNDA saat foto bersama dengan Ketua DPRD Kabupaten Katingan, Marwan Susanto.

KASONGAN – Pengurus Himpunan Mahasiswa Islam (HMI) Komisariat Katingan Cabang Palangkaraya dan Badan eksekutif mahasiswa (BEM) Universitas Darwan Ali (UNDA) mendatangi Kantor Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Kabupaten Katingan untuk melakukan audiensi dengan Ketua DPRD Kabupaten Katingan Marwan Susanto, berserta anggota DPRD lainnya di aula ruang rapat, Senin 12 September 2022.

Ketua Umum HMI Komisariat Katingan Cabang Palangkaraya, Ahmad Ghani, mengatakan audiensi yang dilakukan bersama DPRD tersebut terkait atas keputusan kebijakan pemerintah pusat yang menaikan harga BBM dan Tarif Dasar Listrik beberapa hari lalu. Tidak hanya itu permasalahan-permasalahan di Kabupaten Katingan juga menjadi pembahasan pada saat audiensi berlangsung.

BACA JUGA:   Seorang Pengendara Motor di Katingan Diduga Jadi Korban Tabrak Lari Truk Bermuatan

“Ada 7 poin yang kami minta dan disampaikan pada kesempatan hari ini agar kiranya DPRD Kabupaten Katingan untuk berupaya menyampaikan penurunan terkait harga BBM, harga tarif dasar listrik, memperketat pengawasan pada saat penyaluran BBM bersubsidi melalui instansi terkait untuk turut serta andil dalam pemberantasan mafia migas, berupaya menaikan gajih guru honorer dengan kekuasaannya, meminta penjelasan terkait beasiswa anak tidak mampu dan berprestasi, serta mencari solusi cepat dan tepat dalam mengatasi musibah banjir di wilayah kabupaten Katingan” jelas Ahmad Ghani.

BACA JUGA:   Mobil Pikap Oleng Hingga Terguling dan Terbakar di KM 5 Kasongan-Sampit

Sementara itu, Ketua DPRD Kabupaten Katingan Marwan Susanto, menyambut baik kedatangan dari pengurus HMI komisariat Katingan dan kawan-kawannya serta mengapresiasi atas sikap kritisnya mahasiswa. Sehingga hasil audiensi yang dilakukan ini nantinya akan menjadi bahan dasar sebagai wakil rakyat di Bumi Penyang Hinje Simpei untuk segera di upayakan agar mendapat solusi yang baik nantinya.

” Semua aspirasi yang telah disampaikan ini segera mungkin kami bicarakan kepada  instansi-instansi lingkup Pemkab Katingan yaitu terkait berbagai permasalahan yang ada di wilayah kabupaten katingan sebagaimana disampaikan oleh mahasiswa tadi,” jelas Marwan Susanto.

(annas)