KUALA PEMBUANG – Sebanyak tujuh desa di Kecamatan Batu Ampar, Kabupaten Seruyan. Banjir diakibatkan oleh tingginya curah hujan yang mengguyur selama beberapa hari terakhir.
Ketujuh desa yang terendam banjir, yaitu Desa Derawa, Batu Menangis, Sahabu, Durian Kait, Kalang, Sandul dan Sebabi.
Banjir dengan ketinggian kurang lebih 50 sentimeter ini merendam hampir seluruh desa yang berada di pinggir sungai.
“Banjir yang berada di tujuh desa ini terpantau belum sampai masuk ke rumah-rumah warga, ketinggiannya diperkirakan kurang lebih 50 sentimeter, tapi data akurat dari BPBD karena kemarin mereka ada survey ke lapangan,” kata Camat Batu Ampar, Prenggo, Selasa, 13 September 2022.
Menututnya, aktivitas warga yang menggunakan jalan poros Asam Baru-Rantau Pulut tertanggu jika kondisi jalan terendam.
“Apabila air kondisinya pasang, akan tetapi masih bisa diambil alternatif melalui jalan perusahaan,” ujarnya.
Sementara itu, Kasi Kedaruratan Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Seruyan Arvian Yuli Artha saat dikonfirmasi menyebutkan kondisi air di lokasi saat ini sudah surut.
“Untuk saat ini banjirnya sudah mulai surut, cuman tadi tuh ada jembatan yang arah Sukamandang ke Tangga Batu itu putus,” katanya.
Untuk itu, dia mengimbau agar masyarakat siaga untuk antisipasi potensi waspada bahaya banjir susulan yang akan terjadi.
