Peningkatan Literasi Masyarakat Diharapkan Dapat Memberikan Konstribusi Dalam Peningkatan Daya Saing SDM

IST/BERITA SAMPIT - Plt. Kepala Dinas Perpustakaan dan Arsip Provinsi Kalteng Luqman Alhakim saat memberikan sambutan

PALANGKA RAYA – Plt. Kepala Dinas Perpustakaan dan Arsip Provinsi Kalteng Luqman Alhakim menyampaikan, fokus pembangunan nasional tahun 2022 adalah meningkatkan Sumber Daya Manusia (SDM) berkualitas dan berdaya saing, ini erat kaitannya dengan peningkatan literasi masyarakat yang diharapkan dapat memberikan konstribusi dalam peningkatan daya saing SDM masyarakat.

Bercermin dari penilaian Programme for International Student Assessment (PISA) Tahun 2018 Indonesia masih menduduki peringkat ke 10 terbawah dari 79 negara yang dilakukan survey/penilaian, ini menandakan tingkat literasi masyarakat Indonesia dalam hal ini siswa-siswi masih tergolong rendah.

“Dalam era modern sekarang ini tren perkembangan masyarakat adalah menuju masyarakat informatif, penguasaan IPTEK merupakan suatu keniscayaan yang merupakan investasi penting,” ucapnya, saat membuka acara Sosialisasi Jabatan Fungsional Pustakawan Provinsi Kalimantan Tengah Tahun 2022” di Hotel Luwansa, pada hari Kamis tanggal 22 September 2022.

BACA JUGA:   Kunker di Kejari Seruyan, Kejati Kalteng Ingatkan Profesionalisme dalam Pelaksanaan Tugas

Ia menambahkan, menumbuhkan minat dan budaya baca masyarakat bukanlah pekerjaan yang mudah serta dapat dilaksanakan dalam waktu singkat, ini dikarenakan berkaitan erat dengan kultur budaya masyarakat, dimana masih banyak masyarakat yang menganggap informasi sebagai sesuatu yang kurang penting dalam kehidupan.

“Sesuai dengan tugas dan fungsinya Perpustakaan sebagai salah satu institusi pengelola informasi bagi masyarakat harus menjadi salah satu garda terdepan dalam peningkatan literasi masyarakat,” jelasnya.

Tuntutan kebutuhan informasi akan semakin meningkat dan bervariasi, sejalan dengan makin meningkat dan kompleksnya permasalahan hidup serta pembangunan bangsa dan negara, baik lokal, nasional, dan internasional yang menuntut kualitas intelektual semakin tinggi.

BACA JUGA:   Bupati Kotim Halikinnor Dinilai Layak Maju di Pilkada Kalteng 2024

“Berkenaan dengan hal tersebut pustakawan sebagai ujung tombak penggerak perpustakaan, berperan penting selain secara teknis mampu memahami tugas dan fungsinya juga berperan mendorong masyarakat meningkatkan minat dan budaya baca yang akan bermuara kepada masyarakat yang cerdas dan mampu meningkatkan taraf hidupnya,” tandasnya.

Sehubungan dengan itu Dinas Perpustakaan dan Arsip Provinsi Kalimantan Tengah melalui Dana Dekonsentrasi Tahun Anggaran 2022 melaksanakan kegiatan Sosialisasi Jabatan Fungsional Pustakawan.

“Kegiatan ini sendiri bertujuan untuk memberikan pemahaman kepada pemangku kepentingan dan Pustakawan akan tugas-tugas dan kewajiban pejabat fungsional Pustakawan, sekaligus sebagai wadah interaksi antara pemangku kepentingan dengan pejabat fungsional Pustakawan serta memampukan Pustakawan untuk memanage karirnya,” pungkasnya. (Hardi)