PALANGKA RAYA – LSR dan Fordayak bersyukur acara yang digagas forum LGBT batal terlaksana dikota cantik Palangka Raya setelah sebelumnya beredar sebuah undangan yang berbunyi akan mengadakan konsulidasi jaringan LGBT yang menggandeng salah satu lembaga perempuan kedaerahan.
Dalam undangan tersebut juga disebutkan kegiatan yang akan dilaksanakan pada 27 dan 28 September 2022 di sebuah Hotel di Palangka Raya.
Menanggapi hal tersebut Ketua Umum ( Ketum) LSR LPMT Kalteng Agatisansyah langsung bereaksi dan menanyakan kegiatan yang ditolak oleh masyarakat Indonesia pada umumnya.
“Begitu mendapat surat yang beredar saya langsung menanyakan kepada Bapak Kapolresta Palangka Raya, dan Alhamdulillah beliau menjawab kegiatan dibatalkan,” ujar Gatis sapaan akrab Ketum LSR Kalteng, saat dihubungi via handphone, Sabtu 24 September 2022.
Selanjutnya Gatis mengatakan keputusan pihak Kepolisian sudah tepat, mengingat LGBT masih menjadi hal yang tabu sehingga kegiatan seperti ini sangat rawan akan penolakan terutama dari umat beragama dan ia tidak ingin ujungnya akan mengganggu Kamtibmas.
Terpisah Ketua Umum Fordayak Bambang Irawan di hubungi via handphone mengatakan akan menolak kegiatan apapun yang menimbulkan gejolak khususya diwiliyah Kalteng.
“Jangan sampai nanti ada penolakan dari masyarakat hingga mengarah pada tindakan tindakan yang tidak diinginkan, marilah kita bersama menjaga kedamaian dibumi Tambun Bungai ini,” pungkasnya.
(aulia)
