Seringnya Aksi Demo Tuntut Plasma, Hamdi Supriadi: Saya Khawatir Ini Jadi Masalah Besar Nantinya Jika Tidak Disikapi

IST / BERITA SAMPIT - Hamdi Supriadi, kader Partai Hanura yang juga tokoh pemuda di Kabupaten Kotawaringin Timur.

SAMPIT – Hamdi Supriadi, tokoh pemuda di Kabupaten Kotawaringin Timur mengaku aksi demo masyarakat menuntut plasma di sejumlah perusahaan perkebunan belakangan ini terus terjadi.

Menurutnya jika tuntutan masyarakat selalu dibiarkan dan tidak disikapi secara serius baik itu oleh pihak perusahaan perkebunan kelapa sawit atau pemerintah daerah setempat maka bisa saja suatu saat ini akan jadi masalah besar.

Menurutnya saat ini masyarakat masih menuntut dengan cara-cara yang diatur oleh hukum, namun manakala tuntutan itu dibiarkan bisa saja mereka akan lelah dan pada akhirnya melakukan tindak-tindakan sesuai kehendak mereka tanpa melihat lagi tindakan itu melanggar atau tidak.

BACA JUGA:   Petugas Pemilu KPU dan Bawaslu di Katingan Dilindungi BPJS Ketenagakerjaan

Apalagi saat ini areal lahan yang dulunya jadi tempat mata pencarian mereka tidak ada lagi, karena sudah jadi perkebunan sawit, ditambah lagi dengan rusaknya ekosistem setempat hingga kini dampak yang mereka rasakan banjir terus menerus terjadi.

Kader partai Hati Nurani Rakyat (Hanura) Kabupaten Kotim ini mendesak agar plasma itu bisa direalisakan kepada warga setempat, jika hal itu tidak juga dilakukan dirinya sangat mendukung masyarakat melakukan aksi-aksi menuntut hak mereka.

BACA JUGA:   Sakariyas Pastikan Siap Kembali Bertarung di Pilkada Katingan

Di sisi lain ia juga apresiasi melihat kekompakan aparat desa di Kabupaten Seruyan yang turun tangan menuntut plasma untuk warganya, harusnya hal demikian juga dilakukan di Kabupaten Kotim.

“Saya yakin tidak ada perusahaan yang tidak berplasma jika perangkat desanya kompak bersama warganya turun menuntut agar perusahaan memberikan plasma,” pungkasnya.(naco)