Ini Lokasi Baru Gedung SDN 14 Palangka Raya

IST/BERITASAMPIT -Wakil Ketua I Komisi C DPRD Kota Palangka Raya, Ruselita.

PALANGKA RAYA – Gedung SDN 14 Kota Palangka yang mengalami ambruk awal tahun 2022 akan segera dibangunkan gedung baru. Lokasinya diketahaui akan berada di belakang Gereja Sion Jalan Arut. Hal itu disampaikan langsung oleh Wakil Ketua I Komisi C DPRD Kota Palangka Raya, Ruselita.

Ia mengakui pihaknya sudah mengusulkan terkait keinginan orang tua murid agar sekolah itu dibangun pada lokasi yang sama di Jalan Anoi. Namun demikian usulan tersebut terpaksa tidak bisa direalisasikan oleh pemerintah setempat.

“Kemarin sudah RDP dengan Dinas Pendidikan dan sudah dikemukakan terkait itu, dari penjelasan kepala dinas kemarin bahwa itu sudah diadakan beberapa kali penelitian rutin dari UPR dan itu sudah dikaji semua. Karena memang lokasi itu tidak memenuhi syarat untuk dibangun kembali,” kata Ruselita, Kamis 29 September 2022.

BACA JUGA:   Dewan Minta Dinas Terkait Perhatikan PJU di Jalan Tjilik Riwut dan Ahmad Yani Kasongan

Ia juag memberikan bahwa berdasarkan penegasan dari Wali Kota Palangka Raya, pembangunan SDN 14 Palangka Raya di tempat sebelumnya tidak bisa dilanjutkan. Kendati warga selaku orang tua murid menginginkan pembangunan SDN 14 dilanjutkan di tempat asalnya.

Untuk sementra ini murid-murid dari SDN 14 Palangka Raya dipindahkan ke 4 SDN. SDN tersebut yakni,  SDN 1 Palangka, SDN 6 Palangka, SDN 8 Palangka, SDN 2 Palangka dengan jumlah murid sekitar 135 Orang.

BACA JUGA:   Ketua DPRD Kota Palangka Raya Berharap Hari Raya Galungan Membawa Kedamaian dan Keberkahan Dalam Hidup

Disebutkan Ruselita bahwa permohonan orang tua murid SDN 14 Palangka Raya tidak bisa dipenuhi oleh pemerintah setempat. Dengan alasan karena menyangkut keselamatan murid dan lokasi tanah tidak bisa dibangun kembali di tempat awal.

“Karena memang pada akhirnya nanti bisa menggangu konstruksi bangunan bisa miring, sekarang  bangunan kayu pun mulai ada perubahan, mudah-mudahan orang tua para murid bisa memahami dan mengerti,” tukasnya. (im).