SMK Negeri 2 Sampit Laksanakan Program Roots Anti Perundungan dan Kekerasan

NARDI/BERITA SAMPIT - Suasana kegiatan belajar di salah satu kelas SMK Negeri 2 Sampit.

SAMPIT – SMK Negeri 2 Sampit sebagai SMK Pusat Keunggulan (PK) juga melaksanakan program Roots, yaitu anti perundungan (bullying) dan kekerasan. Tujuannya untuk membangun interaksi positif di sekolah sebagai agen perubahan untuk menyebarkan perilaku baik di lingkungan sekolah.

Kepala SMKN 2 Sampit melalui Wakil Bidang Kesiswaan, Rano Karno menyampaikan program Roots yaitu Anti Perundungan dan Ramah Anak. Program Roots sendiri merupakan program dari Kemendikbudristek yang bekerjasama dengan UNICEF Indonesia dan mitra.

SMK Negeri 2 Sampit juga memiliki kegiatan pagi sebelum jam pelajaran dimulai antara lain literasi, dilaksanakan Selasa sampai Kamis, yaitu kegiatan untuk meningkatkan minat dan kebiasaan siswa membaca buku.

Setiap hari Jumat ada berbagai kegiatan dibagi per-tingkatan kelas dan bergantian, yaitu kelas X senam, kelas XI pengenalan lingkungan hidup (PLH), dan kelas XII bimbingan yang biasa diisi oleh bagian kesiswaan maupun guru BK

BACA JUGA:   Personel Gabungan Bakal Amankan Mudik Lebaran di Kotim

“Bimbingan membahas tentang Tata Tertib Sekolah dilaksanakan di aula, PLH di lingkungan sekolah, dan senam di halaman, secara rolling nantinya setiap jumat,” kata Rano, Kamis 13 Oktober 2022.

Untuk meningkatkan ketertiban siswa, biasa satu kali dalam sebulan, sekolah mengadakan sosialisasi berbagai materi, seperti tata tertib lalu lintas mengundang narasumber dari Satlantas, materi mengenai kenakalan remaja dan sejenisnya, narasumbernya bisa dari Polres dan TNI.

Materi tentang kesehatan remaja juga ada dari petugas Puskesmas Pasir Putih sebagai narasumber, dan dilanjutkan kegiatan cek kesehatan setiap bulan dilakukan, seperti tekanan darah, suhu tubuh, dan pemberian obat penambah darah.

BACA JUGA:   Hendak Putar Balik, Hilux Malah Diseruduk Truk

Ada 32 kelas di SMKN 2 Sampit yaitu terdiri dari jurusan Teknik Kendaraan Ringan, 6 kelas. Teknik Bisnis dan Sepeda Motor, 5 kelas. Teknik Alat Berat, 3 kelas. Agribisnis Tanaman Perkebunan, 6 kelas. Teknik Audio Video, 3 kelas. Teknik Komputer Jaringan, 9 kelas.

“Otomotif dan TKJ setiap tahun banyak peminatnya, dan merupakan jurusan utama SMK Negeri 2 Sampit,” kata Rano.

Dewan guru berharap siswa yang lulus nantinya bisa diterima dan bekerja industri yang mereka minati, bagi yang ingin mengenyam pendidikan lebih tinggi bisa diterima di universitas atau perguruan tinggi manapun yang siswa inginkan. (nardi).