Seorang Pemuda di Kelurahan Mendawai Tewas Tersengat Listrik saat Banjir

Ist/BERITA SAMPIT : Jenazah korban saat masih berada di rumah neneknya di Mendawai sebelum di evakuasi ke rumah sakit.

PANGKALAN BUN – Warga Kelurahan Mendawai, Kecamatan Arut Selatan (Arsel) Kabupaten Kotawaringin Barat (Kobar) sempat heboh menyusul telah terjadi kecelakaan seorang pemuda tewas tersengat aliran listrik disela-sela musibah banjir.

Korban, Muhammad Syahlianur (21) tewas di rumah neneknya yang terkena banjir di Jalan Perwira RT 11A, Kelurahan Mendawai, Sabtu 22 Oktober 2022 sekitar pukul 02.30 WIB.

“Korban beberapa waktu yang lalu bersama neneknya sudah pindah kerumahnya di Jalan Jenderal Sudirman. Karena rumah neneknya terendam banjir korban datang lagi ke rumah neneknya,“ kata Norlam Ketua RT 11A Kelurahan Mendawai, Sabtu, 22 Oktober 2022.

BACA JUGA:   Bakti Sosial Ramadan 1445 H, Ketua YKB Daerah Polda Kalteng Kunjungi  SLBN 2 Pangkalan Bun

Menurut Norlam, korban kembali mendatang rumah neneknya tujuannya untuk melihat kondisi rumah yang terendam banjir dan mempersiapkan berbagai keperluan lainnya, karena rencananya hari ini korban dan keluarganya mau tidur di rumah tersebut.

“Nah subuh tadi saat korban berada di rumah neneknya tersebut, menurut laporan keluarganya ia bermaksud memperbaiki kabel terminal listrik dan korban mau ngecas HP. Namun tiba-tiba kabel terminal listrik untuk mengeces jatuh ke air karena dibawahnya masih ada banjir, mengakibatkan terjadi arus listrik korbanpun jatuh,“ ujar Norlam.

BACA JUGA:   Celoteh Pedagang Nasi dan Bubur Sum-Sum: Harga Beras Kalau Sudah Naik Tidak Bakalan Turun Lagi

Saat korban jatuh keair didalam rumahnya yang dalamnya sekitar pinggang, korban pun langsung tersengat aliran listrik.  Dan saat kejadian ada seorang rekannya yang akan membantu, namun rekannya berhasil selamat setelah sempat tersengat listrik.

“Saat itu rekan korban langsung berteriak minta tolong, kepada warga sekitar untuk segera mencabut aliran kabel listrik, namun terlambat korban seketika itu juga sudah meninggal  dunia,“ pungkas Norlam.

Sampai berita ini ditayang belum diperoleh keterangan yang jelas dari pihak yang berwajib atas kejadian Muhammad Syalianur, tewas akibat sengatan aliran listrik tersebut. (Man)