SAMPIT – Pemerintah Desa Parebok, Kecamatan Teluk Sampit, Kabupaten Kotawaringin Timur (Kotim), Kalimantan Tengah (Kalteng), mulai pengembangan di sektor perikanan. Bahkan, kolam ikan berukuran panjang 15 meter dan lebar 15 meter sudah disiapkan.
“Kami sudah bikin kolam ikan ukuran panjang 15 meter dan panjang 15 meter,” kata Kepala Desa Parebok Indrayoto Saidina Ali kepada Jainudin Karim pada saat reses perseorangan anggota DPRD Kalteng wilayah Kotim-Seruyan di balai desa setempat, baru-baru ini.
Pengembangan di sektor perikanan di desa parebok, menurutnya, cukup menjanjikan karena yang dibudidayakan merupakan ikan air tawar seperti, lele, nila, bawal maupun patin.
“Hanya saja, untuk sementara kami belum ada modal untuk beli bibit ikan dan pakan ikan, mudah-mudahan anggota DPRD Kalteng yang hadir di kegiatan ini memasukan program melalui pokir dewan untuk pengadaan bibit dan pakan ikan,” harapnya.
Sementara itu, Jainudin Karim menegaskan, apa yang diusulkan oleh pemerintah desa parebok akan dijadikan acuan untuk sektor perikanan terutama untuk wilayah Kotim-Seruyan.
“Kami hanya menampung sementara usulan yang sudah disampaikan, saya tidak menjanjikan namun kita sama-sama berjuang untuk merealisasikan apa yang menjadi harapan masyarakat,” ucapnya saat menjawab pertanyaan kades parebok.
Disamping itu, Jainudin juga akan berupaya memberikan solusi karena sektor perikanan penanganannya masuk di Komisi II DPRD Kalteng.
“Saya ini komisi II, ini juga menjadi perhatian khusus bagi kami untuk dibahas pada saat pembahasan di pandangan umum fraksi nantinya,” pungkasnya. (ifin)
