PALANGKA RAYA – DPRD Kota Palangka Raya melalui Badan Anggaran (Banggar) kembali menggelar rapat pembahasan mengenai Rancangan Umum Anggaran dan Prioritas Plafon Anggaran Sementara (KUA-PPAS) Anggaran tahun 2023 bersama Tim Anggaran Pemerintah Daerah (TAPD).
“Jadi ini rapat untuk mencari kesepakatan KUA-PPAS pekerjaan umum anggaran dan plafon APBD, memang banyak sekali usulan yang harus tetap di akomodir karena itu hasil reses dan sudah ada kesepakatannya,” ucap Ketua DPRD Kota Palangka Raya, Sigit K Yunianto, Rabu 2 November 2022.
Ketua DPRD Kota Cantik ini juga berpesan kepada jajaran dinas-dinas terkait agar bisa menyampaikan kepada para anggota dewan yang memang harus diprioritaskan bagi dinas itu sendiri. Karena jika tidak disampaikan, pihak legislatif pasti tidak bisa mengetahui apakah usulan itu sudah masuk atau tidak.
“Untuk dinas-dinas terkait juga, berkaitan dengan usulan agar disampaikan ke kami. Yah, kalau nggak disampaikan kita nggak tahu kalau belum masuk,” katanya.
Nanti didalam pembahasan KUA-PPAS memang banyak hal yang harus di prioritaskan, kendati demikian yang harus didahulukan adalah Dinas pendidikan dan Dinas Kesehatan. Karena dua instansi itu sudah ada plafon tersendiri dari pusat.
“Contohnya untuk pendidikan ada dianggarkan sebesar Rp 60 miliar, nanti itu yang akan direalisasikan dalam pencabaran APBD. Selain itu juga yang di bahas dalam rapat itu soal stunting, karena stunting ini jadi perhatian untuk ditangani supaya stunting turun di Palangka Raya, semua kita kupas lah lewat rapat,” demikian kata legislator partai PDIP itu.
(im)
