Kebakaran Rumah di Samba Katung, Saksi Sempat Merasa Kepanasan

IST/BERITA SAMPIT- Warga saat memadamkan kobaran api saat melahap bangunan rumah warga desa Samba Katung.

KASONGAN – Musibah kebakaran terjadi di Desa Samba Katung Kecamatan Katingan Tengah Kabupaten Katingan. Akibat kejadian ini dua buah rumah hangus terbakar.

Peristiwa ini terjadi sekira pukul 3.40 WIB di Gang Masjid Al HIkmah RT 02 RW 01 Desa Samba Katung. Menurut penjelasan Kepala Desa Samba Katung Badarudin kedua rumah tersebut merupakan milik Suhardi atau sering dipanggil Adi dan rumah milik alm Surianysah yang dihuni oleh anaknya bernama Fitri Lestari atau sering dipanggil Ibu Enong.

Pada malam kejadian rumah Suhardi sedang dalam keadaan kosong atau tidak berpenghuni, karena anak dan istrinya menginap di rumah anaknya yang tidak jauh dari tempat kejadian. Sedangan rumah yang didiami Enong saat itu hanya dihuni oleh anaknya yang bernama Fina (12).

BACA JUGA:   Pj Bupati Katingan Ikuti Apel Siaga Pengamanan Pasokan dan Harga Pangan di Kasongan

Lanjut Kades menceritakan, dari keterangan saksi Fina saat itu dirinya terbangun karena merasa kepanasan dan listrik padam dalam rumahnya. Kemudian ia keluar dari kamar dan sudah melihat dapur rumahnya sudah terbakar.

Dia pun bergegas keluar rumah dengan keadaan sangat ketakutan meminta tolong kepada tetangga sebelahnya untuk membantu memadamkan amukan si jago merah itu. Sontak warga sekitar yang mendengar teriakan dan melihat api yang berkobar bergegas untuk memadamkan api agar tidak menjalar ke perumahan lainnya.

Proses pemadaman sempat terkendala karena lokasi kejadian yang berada di gang membuat warga terpaksa bergotong royong menggunakan alat seadanya seperti ember dan pompa air memadamkan kobaran api. Tak lama kemudian baru datang mobil damkar ikut memadamkan.

BACA JUGA:   Kasus Pencurian Sarang Burung Walet di Katingan Berakhir Damai

“Kita belum tau sumber api dari mana, dugaan sementara akibat korsleting. Tidak ada korban jiwa tapi kerugian materil mencapai ratusan juta rupiah. Karena hampir semua harta berharga hangus terbakar,” jelas Kades dengan beritasampit. Minggu 6 November 2022.

Terpisah Kapolsek Katingan Tengah Iptu Affan Efendi Batubara mengatakan pihaknya tengah menyelidiki penyabab kebakaran tadi malam, kini pihanya telah memasang garis polisi atau police line di tempat kejadian.

“Ditaksir kerugian materil mencapai 300 juta, terdiri dari dua rumah, satu buah gedung walet yang berada dalam rumah dan satu unit sepeda motor serta benda berharga lainnya yang hangus terbakar,” pungkasnya.

(Kawit)