PDI Perjuangan 2024 Targetkan 15 Kursi di DPRD Kotim

M IBRAHIM / BERITA SAMPIT - Ketua DPC PDI Perjuangan Kotawaringin Timur, H Halikinnor saat memberikan sambutan di rakercab III di hotel Kota Sampit, Senin 7 November 2022.

SAMPIT – Dewan Pimpinan Cabang (DPC) PDI Perjuangan Kabupaten Kotawaringin Timur (Kotim) optimis akan mampu mempertahankan mahkotanya di pemilihan legislatif 2024 mendatang.

Hal itu diungkapkan oleh Ketua DPC PDI Perjuangan Kotim, H Halikinnor yang juga Bupati Kotim saat memberikan sambutan di acara rapat kerja cabang (Rakercap) III tahun 2022 di salah satu hotel di Kota Sampit.

“Dengan kerja keras dari pengurus partai, kami optimis dari 7 kursi saat ini akan menjadi 15 kursi di pemilihan legislatif tahun 2024 nanti,” ujar Halikinnor saat memberikan sambutan, Senin 7 Oktober 2022.

Untuk itu, Halikinnor menghimbau kepada anggotanya untuk terus merapatkan barisan. Sebagai Ketua PDI Perjuangan Kotim akan bekerja keras dengan memaksimalkan struktur partai dengan ratusan pengurus partai mulai DPC, PAC, ranting dan anak ranting.

BACA JUGA:   Mahasiswa Dorong Tokoh Muda Berani Maju Pilkada Kotim

“Saya harap semua pengurus harus bekerja keras untuk mencari suara pemilih baik petani, buruh, pemilih millenial dan seluruh lapisan masyarakat,” harapnya.

Ia juga berharap, petugas partai juga bekerja keras baik yang kini menjadi beberapa anggota DPRD, untuk mendongkrak elektoral suara pada Pileg 2024, sehingga tujuan politik tercapai untuk kemenangan memperoleh suara.

Sementara itu, Ketua Dewan Pengurus Daerah (DPD) PDI Perjuangan Kalimantan Tengah, Arton S Dohong menegaskan bahwa soliditas dan komitmen semua pengurus menjadi langkah utama untuk memenangkan pemilu.

BACA JUGA:   Kios Pulsa di Sampit Jadi Langganan Pencuri, Pelaku Terekam Kamera CCTV

“Jaga partai untuk tetap solid dan sehat, jangan sampai partai ini diobok-obok oleh anggotanya, ketahuan saya pecat,” tegas Arton S Dohong saat membuka secara resmi Rakercap III PDIP Kotim.

Arton menambahkan semua Kader PDI Perjuangan diseluruh pengurus harus patuh pada perintah pimpinan terutama dari pusat, begitupun di Kotim

“Kader harus patuh pada perintah atasannya, itulah mekanisme organisasi ini. Jangan melawan perintah atasan, terutama mengsosialisi program ke depan,” pungkasnya.(Ibra)