Pemkab Barito Timur Canangkan Pelabuhan dan Alat Berat Dikelola BUMD

Dua unit truk sedang bongkar muat CPO di Pelabuhan Telang Baru milik Pemkab Barito Timur di Desa Telang Baru, Kecamatan Paju Epat. (ANTARA/Dokumentasi Pribadi)

TAMIANG LAYANG – Pemerintah Kabupaten Barito Timur, Kalimantan Tengah, mencanangkan pengelolaan pelabuhan dan alat berat dilakukan oleh Badan Usaha Milik daerah (BUMD) setempat.

“Pelabuhan milik pemerintah daerah di Desa Telang Baru, Kecamatan Paju Epat dan pengelolaan alat berat yang ada dinas,” kata Bupati Barito Timur, Ampera AY Mebas di Tamiang Layang, Kamis 17 November 2022.

Menurutnya, alat berat dimaksud adalah alat berat yang ada pada Dinas Pekerjaan Umum Penataan Ruang, Perumahan dan Permukiman (PUPR Perkim) Barito Timur.

BUMD, kata dia, bisa menjadi penyedia jasa sewa alat berat kepada pihak ketiga untuk peningkatan infrastruktur maupun kegiatan lainnya di bidang pertanian.

BACA JUGA:   KNPI Kabupaten Barito Timur Safari Ramadan di Tiga Kecamatan

“BUMD akan mendapatkan penyertaan modal Rp500 juta dari pemerintah kabupaten. Dana tersebut peruntukannya sebagai dana awal dalam pengelolaan pelabuhan dan alat berat,” kata Ampera.

Dia mengatakan, dana yang disuntikan itu bersumber dari APBD 2023 yang saat ini sedang dalam tahapan pembahasan di DPRD Barito Timur.

Terkait BUMD, menurut dia, apakah nanti menggunakan BUMD yang sudah terbentuk atau membentuk BUMD baru, hal tersebut akan dibahas bersama-sama secara internal.

Walaupun demikian, Ampera menginginkan proses berjalannya BUMD atau disebut perusahaan daerah sesuai dengan aturan yang berlaku. Demikian pula dengan kepengurusan atau jajaran direksi dalam BUMD nantinya.

BACA JUGA:   Petahana Banyak yang Tumbang, Berikut Nama-nama Caleg yang Berhasil Dapatkan Kursi DPRD Kalteng

“Pembentukan BUMD maupun kepengurusan wajib mengacu pada aturan yang mengaturnya,” tegas dia.

Ampera mengatakan tujuan penyertaan modal kepada BUMD agar adanya peningkatan Pendapatan Asli Daerah (PAD). Pengelolaan pelabuhan dinilai sangat strategis karena salah satu sumber daya alam adalah batu bara dan lainnya.

“Demikian juga dengan pemanfaatan aset daerah. Muara atau tujuannya untuk membangun Kabupaten Barito Timur,” ujar Ampera AY Mebas.

(ANTARA)