Musda KNPI Tidak Jelas, HMI: Ini Kemunduran Pemuda di Kotim

IST / BERITA SAMPIT - Ketua HMI Cabang Sampit, Rabbani.

SAMPIT – Ketua Himpunan Mahasiswa Islam (HMI) Cabang Sampit, Rabbani menyebut dengan tidak jelasnya waktu pelaksanaan musyawarah daerah (Musda) di Komite Nasional Pemuda Indonesia (KNPI) Kabupaten Kotawaringin Timur adalah sebuah kemunduran pemuda di daerah ini.

“Mengurus musda saja hingga sekarang tidak mampu, tentu ini sebuah kemunduran pemuda di Kotim,” kata Rabbani, Minggu 20 November 2022.

Ia mendesak agar dilaksanakan Musda luar biasa DPD KNPI Kabupaten Kotim, jangan sampai berdalih dengan alasan yang tidak masuk akal, salah satunya belum menerima AD/ART dari hasil kongres terbaru dan tidak ada dukungan dana dari pemkab setempat.

“Terkait pernyataan yang disampaikan oleh Ketua KNPI Kalteng M Alfian Mawardi mengatakan tentang penundaan pemilihan Ketua DPD KNPI Kotim kami menyayangkan itu, hanya dengan alasan itu menunda-nunda pelaksanaan Musda,” ucapnya.

Menurutnya untuk pelaksanaan musda tidak perlu mewah, terpenting adalah tersampaikan esensi musda itu, di sisi lain jangan sampai kegiatan pemuda selalu beraroma dengan anggaran yang besar.

“Bung Endra Rosana menjabat sudah dua periode dan diperpanjang bulan Juli hingga 15 Oktober 2022, kita mendengar kabar terbaru hendak diperpanjang lagi sampai Desember 2022, tentu ini sudah tidak benar lagi,” tegasnya.

Ketua BEM STIH Habaring Hurung Sampit ini mendesak agar Musda KNPI Kotim segera dilaksanakan, jangan sampai akibat penundaan ini menciderai marwah pemuda yang selama ini selalu dijaga dengan baik.

Di sisi lain dirinya juga prihatin banyak yang diam dengan masalah ini tentu ini jadi pertanyaan di mana saja pemuda yang selama ini dianggap kritis terutama dengan masalah semacam ini.(naco)