Lurah Minta Ketua RT dan RW Lakukan Pendataan Setiap Balita

LULUS/BERITA SAMPIT- Kantor Kelurahan Beriwit

PURUK CAHU – Lurah Beriwit, Kecamatan Murung, Kabupaten Murung Raya, Khalid Ilmi mengintruksikan seluruh jajarannya. Baik ditingkat desa, maupun RT/RW untuk selalu melakukan pendataan kepada warga yang memiliki balita.

Hal itu upaya penanganan stunting dan masalah kesehatan balita yang merupakan permasalahan kompleks yang harus ditangani hingga pada akarnya melalui peran seluruh lintas sekto

“Kami sudah menginstruksikan kepada seluruh Ketua RT dan RW bersama kader kesehatan, dan PKK lingkup Kelurahan Beriwit melalui rapat koordinasi agar seluruh elemen bekerjasama dan melakukan pendataan warga yang memiliki balita akan tetapi belum membawa anaknya ke Posyandu, serta apabila diperlukan lakukan sweeping terjadwal terhadap rumah warga,” Kata Khalid kepada wartawan, Kamis 1 Desember 2022.

BACA JUGA:   Pasar Murah Kalteng, Patok Harga Beras 10 Kg Cukup Bayar Rp20.000

Instruksi Lurah lulusan IPDN Jatinangor tahun 2013 ini merujuk kepada salah satu kasus yang terjadi baru-baru ini di Keluarahan Beriwit, terdapat seorang bayi penderita pneumonia yang telah dilakukan perawatan secara intensif pada RSUD Puruk Cahu.

“Tentu ini menjadi perhatian serius bagi kami. Karena, berdasarkan pengakuan orangtua bayi penderita pneumonia tersebut kurangnya pengetahuan, sehingga yang bersangkutan tidak pernah sama sekali membawa anaknya untuk melakukan pemeriksaan kesehatan ke Posyandu terdekat yang ada di Kelurahan Beriwit secara rutin,” papar Khalid Ilmi.

BACA JUGA:   Petahana Banyak yang Tumbang, Berikut Nama-nama Caleg yang Berhasil Dapatkan Kursi DPRD Kalteng

Oleh karena itu, Khalid meminta agar setiap Ketua RT dan RW proaktif untuk mengetahui dan menghimbau warganya yang memiliki bayi maupun balita untuk rutin mengontrol kesehatan di posyandu dengan memantau tumbuh kembang anak seperti mengukur berat badan, tinggi badan, dan lingkar kepala anak diukur untuk mendeteksi sejak dini jika terjadi hal-hal tidak diinginkan seperti kekurangan gizi. (Lulus)