SAMPIT – Sebanyak 70 orang warga di empat Kelurahan Desa di Kabupaten Kotawaringin Timur, Provinsi Kalimantan Tengah menerima bantuan Usaha Ekonomi Produktif (UEP). Penyaluran bantuan bertempat di Bank Kalteng Cabang Sampit, Kamis 1 Desember 2022.
“Untuk yang hari ini merupakan program UEP dari Provinsi dengan jumlah penerima sebanyak 50 orang, sedangkan yang sebelumnya kita juga menyerahkan UEP Kabupaten kepada 20 orang penerima, semua dari kelurahan dan desa yang berbeda,” jelas Kepala bidang Pemberdayaan Sosial dan Penanganan Fakir Miskin Dinsos Kotim Mahmudi.
Dari 70 orang penerima UEP yakni provinsi sebanyak 50 orang terbagi sebanyak 35 penerima dari Kelurahan Baamang Hilir, dan 15 orang dari Desa Eka Baharui. Sedangkan dari Kabupaten sebanyak 20 orang terdiri dari 10 penerima dari Kelurahan Pasir Putih, dan 10 orang dari Desa Pelangsian.
“Para penerima ini seluruhnya merupakan warga yang masuk daftar Data Terpadu Kesejahteraan Sosial (DTKS) yang memiliki usaha kecil, sedangkan yang mendata warga yang berhak menerima UEP ini kita serahkan ke pihak Desa dan Kelurahan yang mengusulkan,” terang Mahmudi.
Dia berharap, dana bantuan ini bisa dimanfaatkan dengan baik oleh para penerima untuk menambah modal dan membesarkan usaha mereka.
“Jangan dipakai yang lain-lain, apa lagi sudah diberi tabungan kita harapkan bisa bertambah pendapatannya untuk membesarkan usahanya,” imbuhnya.
Sementara itu, Nur Jenah salah seorang pedagang nasi kuning yang menerima bantuan tersebut mengungkapkan terima kasih atas kepedulian pemerintah membantu usahanya.
“Saya bersyukur mendapatkan bantuan ini, semoga program ini terus berkelanjutan dan pedagang kecil yang lainnya juga turut merasakan bantuan seperti ini,” ucapnya.
Sementara itu juga, Lurah Baamang Hilir Sutiman menyampaikan bantuan UEP sangat membantu warganya ditengah di kondisi ekonomi yang sulit saat ini.
“Harapan kegiatan ini terus ada setiap tahun untuk membantu usaha kecil, namun semua tergantung dinas terkait memprogramkannya, kami selalu siap jika diminta melakukan pendataan warga yang layak menerima,” pungkasnya. (ilm).
