Gubernur Kalteng: Natal Berikan Semangat dan Harapan Baru

Gubernur Kalteng Sugianto Sabran. (ANTARA/HO-Diskominfosantik Kalteng)

PALANGKA RAYA – Gubernur Kalimantan Tengah Sugianto Sabran mengharapkan Natal tahun 2022 ini memberikan semangat dan harapan baru untuk membangun hari esok yang lebih baik, khususnya bagi segenap umat Kristiani.

“Perayaan Natal tahun ini kami harapkan membawa kedamaian, kebahagiaan dan kesejahteraan bagi segenap umat Kristiani di Kalteng,” katanya di Palangka Raya, Senin 5 Desember 2022.

Sugianto berharap suka cita dan khidmat Natal mengingatkan dan memperbaharui semangat semua pihak, terutama para aparatur pemerintah selaku abdi masyarakat untuk bekerja dan berkarya semakin baik lagi ke depannya.

BACA JUGA:   Polda Kalteng Sediakan 51 Posko Pantau Arus Mudik

Dia juga mengharapkan agar umat Kristiani dapat merefleksikan cinta kasih Tuhan dalam kehidupan sehari-hari dengan menjadi terang dunia yang senantiasa membawa kedamaian.

“Selain itu juga mampu membangun semangat kebersamaan dan toleransi, yang telah terjalin dengan baik selama ini,” jelasnya.

Adapun lingkup pemerintah provinsi telah melaksanakan perayaan Natal dengan tema yang diusung “Maka Pulanglah Mereka ke Negerinya Melalui Jalan Lain”, dan sub tema “Sukacita Natal 2022 Membawa Berkah (Bermartabat, Elok, Religius, Amanah dan Harmonis) Bagi ASN Kalteng dalam Bingkai Huma Betang”.

Kepala Dinas Energi dan Sumber Daya Mineral (ESDM) Kalteng Vent Christway selaku Ketua Panitia Perayaan Natal Pemprov mengatakan, tujuan perayaan yang telah dilaksanakan sebagai bagian dari pembinaan mental dan spiritual bagi ASN Pemprov Kalteng.

BACA JUGA:   Sengketa Lahan Hokim dan Alvin, Yansen Binti: Semua Pihak Diharapkan Menahan Diri

Selain itu sekaligus sebagai implementasi visi gubernur dan wakil gubernur yaitu Kalteng Makin BERKAH serta menjadi bagian dari pelaksanaan nilai inti atau ‘core values’ ASN berAKHLAK.

“Melalui perayaan Natal ini kami harap juga menjadi ajang silaturahmi antara ASN, instansi dan lembaga pemerintah, tokoh masyarakat dan organisasi kemasyarakatan yang ada di Kalimantan Tengah,” ucapnya.

(ANTARA)