SAMPIT – Semakin hari semakin banyak sampah bertebaran di kawasan Nur Mentaya Jalan Tjilik Riwut Sampit Kabupaten Kotawaringin Timur, terpantau pada Kamis 22 Desember 2022.
Kondisi malam hari banyak pengunjung dan para pedagang juga mulai menjamur di sekitar kawasan yang rencananya akan dijadikan sebagai kawasan jajanan kuliner tersebut.
Namun masih ada oknum yang tak bertanggung jawab menyisakan sampah makanan minuman di sepanjang Nur Mentaya, terlebih tidak ada bak sampah yang disediakan untuk para pengunjung. Bahkan sampah botol miras juga terlihat di kawasan dekat bundaran Desmon Ali.
Nordin salah satu warga setempat menyampaikan sebagian pedagang ada yang membersihkan sekitar tempat mereka berjualan, sehingga tetap menjaga kebersihan area sekitarnya.
Sementara di beberapa titik, sampah tetap berserakan karena tidak ada pedagang maupun warga sekitar yang membersihkannya.
Petugas kebersihan dari dinas terkait juga tidak pernah terlihat di sekitar Jalan Tjilik Riwut khususnya Nur Mentaya untuk datang membersihkan sampah-sampah yang mengurangi keindahan terowongan cahaya itu.
“Kami harap pedagang bisa bertanggung jawab dengan sampah-sampah konsumen mereka dan para pengunjung juga harus tetap memperhatikan kebersihan, dan jangan sampai Nur Mentaya ini menjadi tempat pesta miras,” ucapnya. (NARDI)
