KUALA KURUN – Asisten II Setda Gunung Mas, Richard mengatakan dalam waktu dekat ini, Bupati Gunung Mas Jaya Samaya Monong akan segera menemui Aliansi Masyarakat Gunung Mas (AMGM) untuk membicarakan terkait penggunaan jalan umum Kuala Kurun-Palangka Raya yang dilewati oleh angkutan Perusahaan Besar Swasta (PBS).
“Saya memohon maaf kepada bapak-ibu sekalian, karena hari ini bapak bupati Jaya Samaya Monong tidak bisa menemui bapak-ibu, karena bapak bupati sedang dinas ke Jakarta yang tidak bisa diwakilkan. Oleh karena itu, Bupati akan segera menemui pihak AMGM dalam waktu dekat,” ungkap Richard saat menemui massa aksi dari Aliansi Masyarakat Gunung Mas di depan kantor Bupati Gumas, Senin 9 Januari 2023.
Lebih lanjut dikatakannya, untuk saat ini, jalan lintas Kuala Kurun- Palangka Raya sedang dalam proses perbaikan oleh Dinas Pekerjaan Umum Provinsi Kalimantan Tengah dan pihak PBS yang beroperasi di wilayah Kabupaten Gunung Mas.
“Pemerintah Kabupaten Gunung Mas tetap memperjuangkan jalan koridor atau jalan khusus bagi truk PBS, yang perlu kita ingat adalah, jalan koridor ini wewenang Provinsi Kalteng. Sehingga kami hanya mengusulkan dan berkoordinasi, serta mendorong agar hal tersebut bisa terealisasi,” jelas Richard.
Dijelaskannya, Aliansi Masyarakat Gunung Mas yang melakukan aksi hari ini, berharap agar PBS memiliki jalan khusus sendiri untuk dilaui truk angkutan mereka, sehingga tidak melalui jalan lintas Kuala Kurun – Palangka Raya.
“Kami dari Pemerintah Daerah Kabupaten Gunung Mas akan mengupayakan menghubungi yang berwenang di PBS yang ada di Gunung Mas, agar turut menemui AMGM untuk membicarakan terkait jalan khusus ini,” tutup Richard. (ale)
