Penulis: Maman Wiharja (Wartawan Senior Berita Sampit)
Saat Penulis masih dibangku SR (Sekolah Rakyat) 5 Kampung Janggala Kabupaten Ciamis Jawa Barat (Jabar) tahun 1966, yang namanya permainan “Lato-Lato”, masih disebut mainan ‘Tik-Tok’‘ alias mainan bola kembar, waktu itu permainan tersebut biasa-biasa saja.
Sekarang dijaman IT ini, yang serba latah segala sesuatu kejadian dan peristiwa bisa direkayasa sedemikian rupa, dengan cepat melalui video kemudian diviralkan (disebarkan), sehingga pundi-pundi uang dengan mudahnya masuk kerekening yang memiliki akun tertentu.
Juga permainan ‘Lato-Lato’, yang dulunya masuk ke Indonesia dianggap permainan biasa saja alias olah raga kecil-kecilan melalui tangan, gaungnya tidak seheboh sekarang. Permainan Lato-lato dilatahkan keberbagai penampilan kemudian di viral melalui video.
Termasuk Gubernur Jabar Ridwan Kamil dan Presiden Joko Widodo (Jokowi ), sampai diviralkan beradu main Lato-lato. Bahkan sejumlah ‘orang pintar’ yang bisa menerawang mahluk halus’, juga ikut latah merekayasa permainan Lato-lato, yang konon suara benturan dari Lato-lato bisa mengundang mahluk halus.
Suara benturan permainan Lato-lato, yang konon bisa mengundang mahluk halus, pengamatan penulis cenderung hanyalah suatu prediksi bagi orang tertentu saja, tapi penulis sangat percaya memang benar bahwa mahluk halus itu ada.
Karena dalam Al-Quran dan As-Sunnah, (dilansir dari Permata Islam, 28 Oktober 2010. Red), menyebutkan yang dimaksudkan dengan makhluk-makhluk halus itu ialah makhluk-makhluk yang dicipta oleh Allah SWT, tidak dapat dilihat oleh mata atau dirasa dengan tangan. Mereka hidup di alamnya atau alam ghaib.
Makhluk-makhluk ini ada asal kejadiannya daripada cahaya, yaitu malaikat, yang senantiasa taat kepada perintah Allah, dan ada yang asal kejadiannya daripada api yaitu yang terdiri daripada jin, iblis, syaitan dan sebagainya.
Beriman atau mempercayai tentang adanya makhluk makhluk halus dan hal-hal yang ghaib seperti ini adalah di antara ciri-ciri mukmin yang bertakwa kepada Allah SWT. Dalam Surah Al-Baqarah ayat 2 hingga 4 tersebut firman Allah SWT “AI-Quran itu tidak ada keraguan padanya, menjadi petunjuk bagi mereka yang bertakwa, yaitu mereka yang beriman kepada yang ghaib, yang mendirikan sembahyang dan menggunakan sebagian rezeki yang Kami anugerahkan kepada mereka”.
Walhasil, pengamatan penulis bahwa permainan Lato-lato tidak ada kaitannya dengan mahluk halus, hanyalah permainan olah raga ringan yang bisa menghibur diri bagi para pemainnya.
Hanya saja saat bermain Lato-lato, penulis mengingatkan harus hati-hati, mata kita jangan sampai lengah memandang pantualan 2 bola Lato-lato, karena kalau mata kita lengah bisa saja pantulan dua bola itu kena mata kita.***
