SAMPIT – Tim SMP Negeri 9 Sampit mengalahkan SMP Negeri 1 Sampit dengan skor 4-1 pada semifinal Turnamen Mini Soccer antar SMP yang berlangsung di lapangan Jalan Nyai Enat Sampit Kabuapten Kotawaringin Timur (Kotim), Jumat 27 Januari 2023.
Babak pertama, Tim SMPN 9 Sampit mendapat hadiah tendangan penalti sehingga skor 1-0. Tak berselang lama mereka menggandakan keunggulan menjadi 2-0, kemudian skor menjadi 3-0 berawal dari sepak pojok, tim SMPN 1 Sampit sudah terlihat frustasi dan permainan sedikit berantakan, sehingga tim SMPN 9 Sampit kembali menambah gol menjadi 4-0.
Dibabak kedua, tim SMPN 1 Sampit berhasil mencetak kebuntuan dengan merubah skor menjadi 4-1. Hingga peluit akhir babak kedua berbunyi, skor 4-1 tidak berubah untuk meloloskan SMPN 9 Sampit ke final.
Guru olahraga SMP Negeri 9 Sampit Sabino menyambut baik turnamen yang diselenggarakan panitia, karena selama pandemi vakum kegiatan turnamen terlebih untuk pelajar, diharapkan pemerintah juga dapat memberi perhatian untuk diadakan turnamen untuk pelajar.
“Siswa antusias dengan turnamen ini, semoga pemerintah maupun Askab bisa menyelenggarakan pertandingan resmi untuk pelajar, dan kami apresiasi Tim SMPN 9 Sampit bisa masuk final berkat kerja keras mereka,” ucapnya.
Ia berharap kedepannya turnamen bisa terus dilaksanakan karena antusias dari siswa dari berbagai sekolah sangat tinggi serta dapat menjadi ajang pencarian bibit atlet di Kotim, khususnya bidang sepakbola.
“Dan juga untuk setiap pemain yang terlibat kami ucapkan terus semangat membela timnya masing-masing, terus berjuang dan berlatih sungguh-sungguh,” ujarnya.
Ia menyampaikan siswa SMP Negeri 9 Sampit sering berlatih dengan jadwal yang fleksibel, mereka juga sempat berkordinasi dengan Dinas Pemuda dan Olahraga Kotim dan biasa latihan di Stadion 29 Nopember, namun saat ini tak bisa dilakukan karena kawasan tersebut sedang persiapan untuk event Porprov Kalteng 2023.
“Lapangan sekolah memang belum memadai namun semangat siswa tetap tinggi untuk dapat latihan, sekolah juga mendukung penuh kegiatan siswa baik bidang olahraga maupun bidang lainnya,” pungkasnya. (Nardi)
