Wabup Sukamara Minta Pengusaha Ikut Berperan Dalam Penanganan Stunting

Wakil Bupati Sukamara Ahmadi

SUKAMARA – Wakil Bupati Sukamara Ahmadi meminta dunia usaha dan para pengusaha yang ada di Bumi Gawi Barinjam untuk ikut bersama dan berperan dalam penanganan stunting di wilayah tersebut.

Hal itu diungkapkan Ahmadi lantaran terbatasnya anggaran yang disediakan bagi penanganan stunting oleh pemerintah Kabupaten Sukamara, sehingga diharapkan dapat diatasi melalui kerjasama dengan semua pihak, seperti program Corporate Social Responsibility (CSR) kalangan dunia usaha.

“Hasil evaluasi memang ada beberapa kendala untuk penanganan stunting ini termasuk masalah keterbatasan anggaran yang disediakan,” kata Ahmadi, Rabu 1 Februari 2023.

BACA JUGA:   Pasokan Beras Di Kabupaten Sukamara Dipastikan Tetap Lancar Jelang Ramadan

Ahmadi menjelaskan jika keterlibatan dunia usaha dalam penanganan stunting melalui program CSR yang ada dimasing-masing perusahaan sangat diharapkan, hal itu dapat membantu pemerintah dalam menurunkan angka prevalensi stunting di Sukamara.

“Kita memang tidak bisa melakukan ini sendiri, harus ada intervensinya memang harus keroyokan sehingga koordinasi dengan semuanya untuk penanganan ini, sampai kita bisa membuat Sukamara Zoro stunting,” terang Ahmadi.

BACA JUGA:   Amankan Pasokan dan Harga Pangan, Pemkab Sukamara Gelar Pasar Murah 

Ahmadi menerangkan jika dalam upaya penanganan stunting ini Pemerintah Kabupaten Sukamara selalu berkolaborasi dengan dengan instansi lain sehingga hasil yang dicapai bisa tergambarkan hingga saat ini.

Sementara itu angka prevalensi stunting di Sukamara berdasarkan data BPGM pada 2021 sebesar 18 persen dan tahun 2022 turun menjadi 14 persen. Sementara untuk data SSGI 24,6 persen menjadi 21,8 persen. (enn).