Banyaknya Usulan Infrastruktur Jalan Belum Terealisasi, Anggota DPRD Tuslam Amirudin: Sudah Diusulkan ke Dinas PUPR

IST/BERITA SAMPIT : Rombongan Anggota Dewan Dapil III Kabupaten Kobar, saat reses ke desa, foto bersama dengan Kades dan ararat desanya Kedipi Atas Kec.Pangkalan Lada.

PANGKALAN BUN – Masih banyaknya usulan dari masyarakat yang belum terealisasi oleh pemerintah daerah Kabupaten Kotawaringin Barat, hal itu menjadi beban bagi anggota Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Kobar selaku wakil dari masyarakat.

“Jujur saja, kadang ini menjadi beban bagi kami, sebab pada saat kami melakukan reses ke daerah asal pemilihan, masyarakat banyak menyampaikan aspirasi yang sebagian besar mengusulkan peningkatan infrastruktur jalan penghubung antar desa, hal ini menjadi PR (Pekerjaan Rumah) bagi kami, ” Kata Tuslam Amirudin dari Fraksi PAN asal Dapil 3 DPRD Kobar.

Dimana menurut Tuslam, seperti yang di usulkan masyarakat Desa Kadipi Atas Kecamatan Pangkalan Lada, mereka meminta peningkatan akses jalan penghubung ke Padukuhan 2, agar bisa  bisa dibangun karena saat ini kondisinya sangat memprihatinkan.

“Setiap kami reses ke Dapil, usulan masyarakat perihal infrastruktur jalan, dalam pertemuan dengan masyarakat, Saya menyampaikan mengenai  persoalan infrastruktur jalan menjadi beban PR yang luar biasa bagi kami selaku perwakilan dari masyarakat desa yokondsi jalannya masih parah, ini menjadi beban bagi kami karena usulan itu belum terwujud padahal memang sangat mendesak,” ujar Tuslam.

Menurut Tuslam, untuk peningkatan infrastruktur jika menggunakan  anggaran kabupaten, memang kondisi ruang fiskalnya ada keterbatasan, sehingga diharapkan bisa mendapat sharing dana dari pemerintah provinsi Kalimantan Tengah.

“Dan kami sudah berkonsultasi ke Dinas PUPR Provinsi Kalteng maupun Dinas Perumahan dan Permukiman Provinsi, dimana menurut kedua dinas itu, jalan jalan  tersebut bisa dibantu dengan dana provinsi dengan catatan ada usulan dari desa, untuk itu kami mendorong agar bisa tercover dari anggaran provinsi, ” ujar Tuslam Amirudin.

Lanjutnya, diharapkan ke depannya , jalan antar desa maupun jalan penghubung fasilitas umum di desa desa bisa segera tertangani, Agar masyarakat bisa merasakan akses yang nyaman, misalnya untuk akses ke penddidikan (sekolah) maupun akses menuju fasilitas kesehatan (Puskesmas). (Man)