Pemuda Harus Cerdas Memilih Calon Pemimpin Pada Pemilu 2024

    IST/BERITASAMPIT - Ketua KPU Provinsi Kalimantan Tengah Harmain Ibrahim, Ketua Bawaslu Kalteng Satriadi, S.E., M.AP., Rektor UPR periode 2018-2022 Dr. Andrie Elia, S.E., M.Si. dan Kasubdit Politik DIT Intelkam Polda Kalteng, AKBP Yoyo Roswandi saat menjadi narasumber kegiatan, Rabu 15 Maret 2023.

    PALANGKA RAYA – Ketua Badan Pengawas Pemilu (Bawaslu) Provinsi Kalimantan Tengah (Kalteng), Satriadi, S.E., M.AP., menyampaikan apresiasi atas kegiatan forum diskusi dan dialog yang digagas oleh kawan-kawan mahasiswa.

    “Melalui kegiatan ini, menjadi kesempatan yang sangat baik, terlebih sebagai sarana kawan-kawan pelajar dan mahasiswa yang notabene mereka ini adalah pemilih pemula dan pemilih muda,” ujarnya, usai menjadi narasumber pada kegiatan Dialog Publik dan Deklarasi di Aula Palangka, Jalan Hendrik Timang, Kota Palangka Raya, Rabu 15 Maret 2023 siang.

    Kegiatan tersebut digelar oleh Rampai Nusantara bekerjasama dengan Komisi Pemilihan Umum (KPU) Provinsi Kalimantan Tengah, Badan Pengawas Pemilu (Bawaslu) Provinsi Kalimantan Tengah, Universitas Palangka Raya (UPR) dan POLDA Kalimantan Tengah melalui Kasubdit Politik DIT Intelkam Polda Kalteng.

    Satriadi juga menerangkan berdasarkan hasil proyeksi, pada Pemilu 2024 nanti akan lebih didominasi oleh pemilih pemula atau pemilih muda. Dimana, berdasarkan ketentuan yang ada, pemilih muda salah satunya memiliki usia minimal 17 tahun dan sudah memiliki Kartu Tanda Penduduk (KTP), serta sudah mengikuti Coklit (pencocokan dan penelitian) data sebagai pemilih.

    “Artinya, pemilih muda ketika sudah berusia minimal 17 tahun, tidak serta merta bisa langsung mengikuti pemilu, tapi harus didata terlebih dahulu melalu proses atau tahapan Coklit,” jelasnya.

    Sebab itu, imbuh Satriadi lebih penting lagi para pemilih muda harus bisa benar-benar memahami dan mau belajar terhadap proses demokrasi politik atau harus dapat memilih calon-calon yang memiliki integritas tinggi sebagai pemimpin negara, pemimpin daerah maupun wakil rakyat di parlemen nanti.

    Dia juga menambahkan keaktifan dari pemilih pemula memiliki pengaruh penting dalam mendukung suksesi Pemilu 2024.

    “Maka dari itu, kita sangat berharap kepada para pelajar dan mahasiswa yang sudah memiliki hak pilih, apabila merasa masih belum mengikuti Coklit, bisa segera melaporkan dirinya ke KPU daerah setempat atau mengunjungi PPK atau PPS setempat, supaya dapat dilakukan Coklit,” pungkasnya. (Rahul).