Seorang ABK Ditemukan Meninggal Dunia

JIMMY/BERITA SAMPIT - Relawan PMI Kotim saat mengevakuasi jenazah ABK yang meninggal dunia ke RSUD dr Murjani Sampit.

SAMPIT – Seorang Anak Buah Kapal (ABK) TB Sindo Ocean yang berperan sebagai Mualim I atau wakil nahkoda dikabarkan meninggal dunia saat berlayar dari Pelabuhan Pelindo Bagendang menuju Gresik.

Menurut relawan PMI Kotim Ijul, bahwa laporan yang pihaknya terima pada pukul 17.30 WIB, saat itu kapal tersebut kandas di muara Teluk Sampit.

“Kami menuju pelabuhan Pelindo Bagendang melakukan evakuasi jenazah sekitar pukul sembilan malam dan tiba 30 menit,” ungkap Ijul, Rabu 19 April 2023.

BACA JUGA:   BPK RI dan Polda Kalteng Investigasi Internal ke Gedung Expo Sampit

Diketahui bahwa ABK tersebut berinisial IS berumur 46 tahun yang ditemukan oleh rekannya di kamar korban. Kapal tersebut tiba dan kembali ke pelabuhan sekitar pukul 22.30 WIB.

“Menurut kabar dari rekannya korban sebelumnya mengeluh sesak nafas, setelah air lait pasang saat diketuk ternyata korban tidak bangun hingga diperiksa dan ditemukan meninggal dunia,” bebernya.

Jenazah tiba di ruang instalasi kamar jenazah RSUD dr Murjani Sampit sekotar pukul 11.45 WIB untuk dilakukan visum.

BACA JUGA:   Polisi Selidiki Penemuan Mayat Bayi Mengapung di Sungai Mentaya

Pihak kepolisian saat ini tengah memeriksa para saksi yang terdiri dari nahkoda dan para ABK lainnya untuk dimintai keterangan.

Polisi juga telah melalukan olah TKP di lokasi kejadian guna kepentingan lidik.

Sementara itu Kepala KKP Kotim Agus Syah Fiqhi membenarkan bahwa adanya ABK yang diduga meninggal dunia itu berasal dari TB Sindi Ocean agenan Usda Seroja Jaya.

(Jimy)