SUKAMARA – Kepala Kantor Kementerian Agama Sukamara, Misbah mengatakan bahwa Kabupaten Sukamara masuk kloter enam bersama Kabupaten Lamandau, Kapuas, Palangka Raya dan Kabupaten Katingan dalam keberangkatan jamaah calon haji tahun ini.
Misbah menerangkan jika kuota haji Kabupaten Sukamara tahun 2023 berjumlah 17 orang, namun ada empat orang yang mengundurkan diri sehingga yang akan diberangkatkan sebanyak 13 orang.
“Ada empat orang yang menunda tahun depan, sehingga yang insyaallah akan diberangkatkan ada 13 orang,” kata Misbah usai bimbingan manasik haji di Aula Kantor Kemenag Sukamara, Rabu 10 Mei 2023.
Dalam kesempatan itu, Misbah juga berharap Pemerintah Kabupaten Sukamara dalam hal pemberangkatan jamaah calon haji dimana keberangkatan dan kepulangan jamaah dari Sukamara menuju embarkasi dan sebaliknya yang menjadi tanggung jawab Pemda.
“Nanti kami akan melakukan rapat dengan pihak Pemda untuk keberangkatan jamaah ini agar nanti tidak terlalu lama di embarkasi,” ucap Misbah.
Sebelumnya, Bupati Sukamara, Windu Subagio saat membuka bimbingan manasik haji mengatakan bahwa bimbingan manasik haji sangat diperlukan bagi calon jamaah haji, pasalnya sebagian besar calon jamaah haji belum pernah melakukan ibadah haji dan baru pertama kali.
“Manasik haji ini sangat dibutuhkan oleh para calon jamaah haji, karena sebagian besar mereka belum mengetahui apa saja yang akan dilakukan selama menjalankan ibadah haji,” kata Windu Subagio usai membuka bimbingan manasik haji di Aula Kantor Kemenag Sukamara.
Windu Subagio juga berharap dengan digelarnya bimbingan manasik haji para calon jamaah haji Kabupaten Sukamara dapat merasa nyaman dan lancar saat nanti menjalankan ibadah haji pada Bulan Juni mendatang.
“Manasik ini bisa membawa kenyamanan saat menjalan ibadah nanti, dan harapan saya bisa menjadi haji yang mabrur,” ucap Windu Subagio. (enn).
