Masyarakat Ujung Tombak Membangun Kesadaran dan Pemahaman Perlindungan Anak

LULUS/BERITA SAMPIT- Sekretaris Dinas DALDUK KBP3A Mura, Daniel Patandianan memberikan sambutan pada acara pembukaan kegiatan pembinaan dan pengembangan perlindungan anak.

PURUK CAHU- Dinas Pengendalian Penduduk, Keluarga Berencana, Pemberdayaan Perempuan dan Perlindungan Anak (DALDUK KBP3A) Kabupaten Murung Raya menggelar Pembinaan dan Pengembangan Perlindungan Anak terpadu Berbasis Masyarakat (PATBM) Kabupaten Murung Raya 2023.

Sekretaris DALDUK KBP3A Murung Raya Daniel Patandianan mengatakan, kegiatan ini merupakan agenda tahunan yang diharapkan bisa untuk membuat sebuah gerakan dari jaringan atau kelompok warga pada tingkat masyarakat yang bekerja secara terkoordinasi.

“Hal ini untuk mencapai tujuan inisiatif masyarakat sebagai ujung tombak untuk melalukan upaya-upaya pencegahan dengan membangun kesadaran masyarakat agar terjadi perubahan pemahaman, sikap dan perilaku yang memberikan perlindungan kepada anak di Kabupaten Murung Raya,” tutur Daniel saat membuka kegiatan PATBM yang dilaksanakan di Aula Gedung B Setda Mura, Senin 22 Mei 2023.

BACA JUGA:   Sekda Kalteng Sambangi Murung Raya, Pastikan Program Pasar Murah Kebijakan Gubernur Tepat Sasaran

Sementara itu, Kepala Bidang Perlindungan Anak, Melda Apsari Rombe Datu dalam laporannya menuturkan, pelaksanaan pembinaan dan pengembangan PATBM dimaksudkan sebagai upaya Pemerintah Daerah melalui DALDUK KBP3A Kabupaten Murung Raya untuk membangun intervensi perlindungan anak yang terpadu dengan melibatkan pertisipasi masyarakat di tingkat provinsi, kabupaten/kota, dan desa.

“Tujuannya dari kegiatan pembinaan dan pengembangan Perlindungan Anak terpadu Berbasis Masyarakat ini adalah memberikan pemahaman dan pengetahuan kepada aparat desa dan masyarakat di daerah, terkait pentingnya melakukan perlindungan terhadap anak-anak,” ujarnya.

BACA JUGA:   Pasar Murah Kalteng, Patok Harga Beras 10 Kg Cukup Bayar Rp20.000

Hal itu lanjutnya, meliputi perlindungan anak terhadap pemenuhan hak anak, peran orang tua dalam pola asuh anak, perlindungan anak berkebutuhan khusus, perlindungan anak yang berhadapan dengan hukum dan perlindungan anak dari kekerasan dan eksploitasi.

Kegiatan ini dihadiri oleh seluruh Lurah, sejumlah Kepala Desa beserta perangkatnya, peserta kegiatan Pembinaan dan Pengembangan PATBM serta tamu undangan lainnya.(Lulus).