Seleksi Jajaran Perangkat Desa Kanca Dinilai Cacat, Sekretaris Panitia Sebut Ada Keterlibatan Oknum Panitia

IST/BERITA SAMPIT - Ketua panitia seleksi anggota perangkat Desa Kanca. Drs. Kaharudin (kanan, peci hitam) 

BIMA – Panitia tes seleksi jajaran perangkat Desa Kanca Kecamatan Parado Kabupaten Bima Propinsi NTB yang dilaksanakan di aula kantor Pemerintah Desa Kanca pada Senin 29 Mei 2023 lalu dinilai tidak profesional. Diduga adanya indikasi oknum panitia yang dinilai telah mencederai pelaksanaan seleksi perangkat Desa tersebut.

Ketua Panitia Seleksi Perangkat Desa Kanca, Drs. Kaharudin melalui sekretaris panitia Abdurrahman mengatakan dari awal sebelum hari pelaksaan ujian pihaknya sudah mencurigai adanya oknum anggota panitia yang sengaja tidak menjalankan tugas secara profesional.

“Ada indikasi oknum panitia yang terlibat. Adapun beberapa kejanggalan itu salah satunya pada saat sebelum ujian dilaksanakan kami sebagai panitia melihat ada tanda-tanda kecurangan yang dilakukan oleh salah satu oknum panitia yang dengan berani memberikan kode bocoran soal,” ungkap Abdurrahman saat berbincang dengan Berita Sampit di kantor desa setempat, Selasa 30 Mei 2023.

Dikatakannya, demi suksesnya pelaksaan seleksi perangkat Desa Kanca tersebut ia berharap ada pengakuan dari oknum panitia yang sudah mencederai pelaksaan kegiatan tersebut.

“Tidak habis pikir dan membuat kita sebagai panitia juga sangat stres. Padahal kita sudah satukan komitmen untuk saling menjaga nama baik panitia. Kok pada hari terakhir sebagai puncaknya acara malah dicederai dengan sikap seperti itu,” keluhnya

Pihaknya menjelaskan bahwa sejauh ini panitia belum bisa mengambil keputusan terkait untuk dilakukan penetapan terhadap kandidat yang dinyatakan lulus karena kondisi sosial maupun keadaan kamtibmas di Desa Kanca tersebut harus diperhatikan.

“Banyak hal yang dipikirkan kita sebagai panitia baik ketersediaan anggaran maupun keamanan kamtibmas juga harus kita perhatikan. Saat ini kami panitia belum berani memberikan penetapan atas kandidat dinyatakan lolos kemarin. Oleh demikian untuk saat ini demi baik dan suksesnya penyelenggaraan ini kami panitia sedang mendengarkan masukan dari para tokoh-tokoh serta elemen masyarakat,” tuturnya.

Ia menambahkan, pihaknya tidak akan mengambil kebijakan secara otoriter dalam pengambilan keputusan, sebab indikasi adanya kecurangan yang dilakukan oleh oknum yang tergabung dalam struktur panitia seleksi aparatur Desa Kanca tersebut sangat kuat

“Indikasinya sangat kuat bahwa ada keterlibatan oknum panitia yang sudah membocorkan soal beserta jawabannya, oleh karena itu kami sebagi panitia akan mendengarkan masukan dari tokoh – tokoh beserta masyarakat agar bagaimana langkah terbaiknya untuk persoalan ini,” tegasnya.

Sementara itu, saat dihubungiBerita Sampit via telepon seluler, Camat Parado Hamzah, mengatakan sejuah ini Pemerintah Kecamatan masih menunggu bagaimana langkah yang dilakukan panitia serta pemerintah Desa Kanca terkait adanya indikasi kecurangan yang dilakukan oknum panita seleksi perangkat desa tersebut.

“Sejauh ini belum kita belum terima laporan dari panitia, sesuai prosedur kita menunggu laporan dari panitia pelaksana, sampai saat ini laporan panitianya belum kita terima, mungkin dalam waktu dekat. Sambil kita melihat rujukan dan koordinasi dengan dinas terkait karena hal tersebut sudah di atur oleh peraturan daerah setempat,” imbuhnya

Hamzah menyampaikan, terkait adanya kebocoran soal beserta jawabanya, pihak Pemerintah Kecamatan Parado tidak bisa langsung menjustifikasi siapa yang salah dan siapa yang benar.

“Kita kan belum melakukan penyelidikan-penyelidikan terhadap oknum panitia. Saya belum bisa memvonis kalau ada pantia-panitia yang salah. Langkah-langkahnya nanti kalau sudah ada laporan kita akan koordinasi dengan dinas DPMDes Kabupaten Bima. Apa yang terjadi akan kita uraikan,” tutupnya. (Nain)