SAMPIT – Anggota DPRD Kotawaringin Timur (Kotim) Riskon Fabiansyah menyampaikan bahwa pertumbuhan penduduk semakin tinggi dan komplek perumahan semakin banyak sehingga perlu adanya depo-depo sampah baru di dekat wilayah komplek perumahan.
“Saat ini ada aturan adat yang dibuat dengan kesepakatan bersama jangan membuang sampah sembarangan, namun fasilitas depo sampah masih jauh dari perumahan,” kata Riskon, Jumat 2 Juni 2023.
Ia mengungkapkan seperti salah satunya di kawasan Jalan Jendral Kelurahan Pasir Putih, Kecamatan Mentawa Baru Ketapang dan sekitarnya masyarakat mengeluhkan bahwa tempat mereka jauh dari lokasi depo sampah.
“Disitu menjadi serba salah, disaat masyarakat ingin menegakkan aturan adat larangan membuang sampah, tapi fasilitas yang disediakan pemerintah belum siap,” ujarnya.
Tak hanya di Kecamatan MB Ketapang, wilayah lainnya seperti di Kelurahan Baamang Barat, Kecamatan Baamang, semakin banyak perumahan penduduk dan perlu dibangun depo sampah baru.
Sementara dalam jangka pendek, ia mengungkapkan pemerintah sudah menyalurkan bantuan armada roda tiga di kelurahan-kelurahan, yang bisa digunakan untuk mengangkut sampah dari komplek perumahan maupun wilayah padat penduduk menuju ke depo sampah.
“Walau jumlahnya belum memadai hal ini bisa menjadi solusi jangka pendek, masyarakat juga bisa menggunakan jasa angkutan sampah jika malas atau tak punya waktu membuang sampah ke depo,” ujarnya.
Dirinya berharap agar pemerintah bisa mempercepat dibangunnya depo sampah wilayah perumahan baik kecamatan MB Ketapang ataupun Baamang.
“Dalam jangka panjang karena saat ini perumahan semakin padat penduduk dan akan menambah produksi sampah sehingga fasilitas depo sampah perlu ditambah,” pungkas Riskon. (Nardi)
