Tantangan Dalam Penanganan Karhutla Tahun 2023 Lebih Berat Dibanding Tiga Tahun Terakhir

HARDI/BERITA SAMPIT - Sekda Kalteng Nuryakin.

PALANGKA RAYA – Sekretaris Daerah (Sekda) Kalimantan Tengah (Kalteng), Nuryakin menyampaikan sebagai tindak lanjut dari penetapan status siaga darurat Karhutla dan pos komando penanganan darurat bencana Karhutla, ia minta kepada seluruh Anggota Pos Komando Penanganan Darurat Bencana Karhutla untuk memantapkan beberapa hal.

Seperti, rencana penanganan darurat Karhutla Provinsi Kalimantan Tengah sebagai acuan dalam operasi penanganan darurat karhutla.

Hal ini disampaikannya saat membuka Rapat Koordinasi Pemantapan Rencana Penanganan Darurat Kebakaran Hutan dan Lahan di Wilayah Provinsi Kalimantan Tengah di Aula Jayang Tingang Kantor Gubernur Kalteng, Senin 5 Juni 2023.

Dalam perencanaan operasi penanganan darurat ini, agar mengacu pada Pasal 26 Peraturan Gubernur Kalimantan Tengah Nomor 24 Tahun 2017 tentang Penyelenggaraan Penanganan Darurat Bencana Kebakaran Hutan dan Lahan di Wilayah Provinsi Kalimantan Tengah.

BACA JUGA:   Bawaslu Kalteng Lakukan Pendampingan Sidang Pemeriksaan Pelanggaran Administratif Pemilu di Kapuas 

“Berdasarkan rencana penanganan darurat yang telah disusun, segera lengkapi dengan rencana kebutuhan anggaran penanganan darurat karhutla. Saya minta agar dalam penyusunan kebutuhan anggaran, benar-benar dicermati dengan baik sesuai dengan ketentuan peraturan perundang-undangan, dilaksanakan review oleh APIP, dan jika sudah ditetapkan agar dilaksanakan penuh tanggung jawab,” katanya.

Ia juga menambahkan, pelaksanaan Apel Gelar Pasukan dan Sarana Prasarana Penanganan Karhutla sekaligus Aktivasi Pos Komando Penanganan Darurat Bencana Karhutla Provinsi Kalimantan Tengah, ia meminta semua Anggota Posko agar mempersiapkannya dengan baik.

BACA JUGA:   Gubernur Kalteng Gratiskan Makanan di Pasar Ramadan

“Tantangan yang kita hadapi dalam penanganan karhutla tahun 2023 ini lebih berat dibanding tiga tahun terakhir. Hal ini disebabkan kemungkinan kemarau pada tahun 2023 lebih panjang dan lebih kering, bahkan ada potensi terjadinya el nino. Oleh karena itu, sekali lagi saya harapkan sinergitas dan soliditas dari seluruh anggota Posko Penanganan Darurat Bencana Karhutla dalam pelaksanaan tugas,” jelasnya.

Pada kesempatan yang baik ini, ia juga mengucapkan terima kasih dan apresiasi yang tinggi atas kerja keras dan dukungan penuh dari Kapolda Kalimantan Tengah, Danrem 102/Panju Panjung, dan seluruh Anggota Posko dalam penanganan Karhutla selama ini di Provinsi Kalimantan Tengah. (Hardi).