Salurkan BLT DD Tahap Pertama, Kades Lere Ucapkan Terima Kasih

(Nain/BERITA SAMPIT) :  Masitah (warga Lansia) saat menerima BLT-DD yang di serahkan langsung oleh Kades Lere  Jufrin, S.Pd.I.

BIMA – Pemerintah Desa Lere Kecamatan Parado Kabupaten Bima Propinsi Nusa Tenggara Barat (NTB) melakukan penyerahan Bantuan Langsung Tunai (BLT) yang bersumber dari Anggaran Dana Desa (ADD) dengan anggaran Rp313.200.000 tahun 2022 kepada 87 warga Desa Lere, Kamis 02 Juni 2022.

Kegiatan yang dilaksanakan di Aula Kantor Pemerintah Desa Lere tersebut dihadiri BPD Desa Lere, Babinsa, Bhabinkantibmas dan Pendamping Lokal Desa Lere.

Kepala Desa Lere, Jufrin, S.Pd.I mengatakan, mengingat tahun ini Pemerintah Desa Lere tidak ada program pembangunan fisik karena fokus pada BLT, sehingga warga yang mendapat bantuan dari pemerintah tersebut dapat dimanfaatkan sesuai kebutuhan.

“Tidak semua warga yang mendapat bantuan ini,  tetap bersyukur, meskipun bantuan ini tidak banyak, mudahan bermanfaat, uang ini bukan untuk di foya-foyakan, apa yang menjadi kebutuhan rumah tangga itu yang di manfaatkan,” ucapnya.

BACA JUGA:   Parado di Masa Akan Datang, Tantangan Ketika Tak Ada Putra Asli di DPRD

Ia menjelaskan, Penerima BLT-DD tersebut diprioritaskan kepada warga Miskin, lanjut usia, warga yang mengalami penyakit menahun, serta yang belum pernah menerima bantuan sosial lainnya.

“Sekali lagi  saya mewanti-wanti, mudah-mudahan bantuan ini bermanfat, bantuan BLT tahap pertama ini di terima sebanyak 87 Keluarga Penerima Manfaat (KPM) dan di bayarkan selama 3 bulan (Janauari-Marer 2022) dengan rincian sebesar Rp300.000 per bulan, serta uang ini tidak ada kaitan dengan calon kades, ini adalah murni dari bantuan pemerintah,” tuturnya.

Oleh karna itu, Jufrin berharap, mudah-mudahan Covid-19 cepat berakhir sehingga pada tahun depan, pemerintah Desa Lere bisa menaikkan instensif untuk para ketua-ketua RT.

BACA JUGA:   Parado di Masa Akan Datang, Tantangan Ketika Tak Ada Putra Asli di DPRD

“Insya Allah di tahun akan datang, Pemerintah Desa Lera agar berusaha untuk bisa meningkatkan gaji para ketua RT dan saya ingatkan penerima BLT ini tidak bisa di wakilkan oleh orang lain,” katanya.

Lanjut dia, dalam masa jabatan yang tinggal  2 bulan tersebut, dia berharap, bahwa selama memimpin poda Pemerintahan di Desa Lere tersebut, agar dapat saling memaafkan

“Kepada para aparatur Desa Lera beserta seluruh anggota BPD sebelum berakhirnya masa jabatan saya yang tinggal 2 bulan ini, saya sampaikan permohonan maaf atas kekurangan dan kesalahan selama memimpin Desa Lere ini ” ucap kades yang menjabat 2 periode tersebut. (Nain/beritasampit.co.id)