SAMPIT – Pembangunan fisik 2016, Desa Jaya Kelapa, Kecamatan Mentaya Hilir Selatan (MHS) , Kabupaten Kotim, Kalteng, dalam penggunaan Anggaran Dana Desa(DD) maupun Alokasi Dana Desa(ADD) memprioritaskan pembangunan fisik, jembatan beton, siring beton, semenisasi, box culvert serta penimbunan.
Desa Jaya Kelapa, salah satu desa yang berada di wilayah perkotaan yang berbatasan langsung dengan kelurahan Basirih Hilir sebagai pusat lalu lintas kawasan perekonomian Pasar H Umar Hasyim Samuda.
Kepala Desa Jaya Kelapa Ardiani ketika dikonfirmasi beritasampit.com Senin(25/10) terkait pelaksanaan pembangunan 2016 di desanya mengatakan , ada 8 item pembangunan fisik yang meliputi semua wilayah lingkungan RT.
Yakni, pembuatan siring beton gang H Tanda RT 6 , pembangunan jembatan beton kantor desa RT6, Lanjutan semenisasi gang hijrah RT 3, pembangunan box culvert jalan H Abdul Wahid Hisyam RT 2 , pembuatan dapur kantor desa, penimbunan jalan Anugrah RT 8, penimbunan serta penyiringan gang sepakat RT 1, dan pembuatan saluran /siring menggunakan kayu ulin batas antara RT3 dan RT 4.
Dikatakannya, semua prioritas pembangunan fisik hasil dari Musrenbangdes tahun 2015 lalu, yang ke semua pekerjaannya diserahkan kepada pihak ketiga atau rekanan yang melakukan penawaran. “Semua pelaksanaan di kerjakan fihak rekanan yang berpengalaman dan ada dua CV yang mengerjakannya,” kata kades.
Ketua Unit Pelaksana Kegiatan (UPK) Desa Jaya Kelapa, Alfian menambahkan, untuk pelaksanaan pembangunan fisik pengerjaannya ada 5 item yang sudah selesai,kegiatan pekerjaan katanya mulai Agustus 2016. Hingga sekarang Oktober 2016 ada 3 item yang belum pelaksanaan pembangunan karena masih menunggu pencairan dana tahap dua.
Dia merincikan, pembuatan siring beton gang H Tanda RT 06 , panjang 130 meter x tinggi 70 Centimeter Rp 112.511.000, Pembangunan dapur kantor desa, panjang 5,5 meter x lebar 2 meter Rp 35.000.000, pembangunan jembatan beton kantor desa Jaya Kelapa Rp 56.000.000, yang dikerjakan oleh CV. Rizqi Fadhillah. Kemudian pembangunan lanjutan semenisasi gang Hijriah RT 03, panjang 130 meter x lebar 1,9 meter Rp 85.000.000, pembangunan box culvert jalan H Abdul Wahid Hisyam RT 02 , panjang 5 meter x lebar 1,5 meter Rp 66.000.000, oleh CV Aji Pratama. “ Untuk pencairan tahap pertama 60 persen ada lima item pekerjaan yang selesai pembangunannya,” ujar Alfian yang juga menjabat Kaur pembangunan desa.
Dijelaskannya, adapun pembangunan prioritas yang masih belum terlaksana dan masih menunggu pencairan dana tahap dua 40 persen, yaitu penimbunan jalan Anugrah di RT 08, panjang 200 meter x lebar 3 meter Rp 43.347.500,” Sedang lanjutan penimbunan serta penyiringan gang Sepakat dan pembangunan saluran siring bahab kayu ulin antara batas RT 03 –RT 04 kedua item pembangunannya biaya anggaran masih proses penghitungan,” kata Alfian.
Sementara itu, Kepala desa Jaya Kelapa melalui Sekdesnya Ardikuniawan menambahkan, untuk DD tidak ada pengurangan Rp 658.061.000, Kalau ADD sebelum pemangkasan Rp 707.330.000 setelah pemangkasan jadi Rp 667.995.000.
Untuk retribusi sebelum normalisasi Rp 10.315.000 setelah normalisasi Rp 10.490.000. kemudian hasil pajak sebelum normalisasi Rp 21.913.000, setelah normalisasi Rp 27.935.000, ujarnya. Sekadar diketahui, total buget APBdes Jaya Kelapa sebesar Rp 1,5 miliar, setelah pemangkasan total pagu Rp1,48 miliar. (mar/beritasampit.com)
