Memprihatinkan… Berada di Tengah Ibukota, Jalan S.Parman Tidak Miliki PJU

    SAMPIT- Minimnya Penerang Jalan Umum (PJU) di Kota Sampit yang merupakan pusat Ibukota Kabupaten Kotawaringin Timur (Kotim), terus menjadi keluhan masyarakat. Salah satunya di sepanjang jalan S. Parman yang nyaris tidak memiliki fasilitas lampu jalan tersebut.

    Akibat tidak adanya PJU, jalan S. Parman termasuk salah satu titik rawan tindak kriminal, seperti yang di ungkapkan Deden warga setempat yang merasa resah dengan aksi pencurian lampu milik masyarakat.

    “Selama ini, kami hanya mengandalkan lampu-lampu milik masyarakat di sepanjang jalan S. Parman ini untuk menerangi jalan, itu juga sering sering hilang di curi orang,” ungkap Deden, rabu (25/1/2017).

    Sebagai warga negara yang juga memiliki hak mendapatkan fasilitas PJU, dirinya meminta pemerintah cepat merespon permohonan masyarakat agar bisa membangun lampu penerang di sepanjang jalan S.Parman.

    “Kita sering memohon agar PJU di bangun, tapi tidak pernah mendapatkan respon dari Pemerintah Daerah. Kami masyarakat juga memiliki hak, apalagi setiap bulannya kita juga bayar pajak saat membayar listrik, semoga keinginan kami ini di tanggapi serius,” pungkasnya. (ilm/beritasampit.co.id)