Warung Esek-esek Lingkar Selatan Beroperasi Lagi, Legislator Minta Satpol PP Bekerja

    SAMPIT- Lama tidak terdengar mencuat, warung remang-remang di Jl. Mohammad Hatta atau yang sering dikenal wilayah lingkar selatan bundaran KB menjadi kerisauan masyarakat Kotim kini muncul kembali.

    “Kita dapat laporan, warung remang-remang itu berkedok menjual kopi juga menyediakan fasilitas yang nyaman bagi pengunjung agar bebas melakukan kegiatan seks. Kita minta Satpol PP lakukan cek,” ungkap Jainudin Karim Senin (19/2/2018).

    Menurutnya sesuai laporan yang diterimanya, tempat warung remang-remang itu menyediakan tempat yang nyaman bagi pelaku maksiat yakni ditutupi bangunan semi permanen atau pembatas serta minimnya penerangan.

    Sehingga menyebabkan warung itu terlihat remang-remang dan dianggap banyak kalangan mudi-mudi mengunjungi warung tersebut untuk berbuat mesum.

    “Sikap pemilik usaha warung tersebut yang menyediakan fasilitas untuk pengunjung untuk praktik negatif dan sangat leluasa itu yang harus segera di tertibkan,” timpalnya.

    Selain itu menurutnya, keberadaan warung tersebut juga sudah menjadi keresahan di tengah masyarakat sekitar.

    ” Dengan keberadaan warung remang-remang ini juga telah merusak nama baik Kota Sampit yang sudah berhasil menutup daerah lokalisasi pal 12 baru ini,” tutupnya.

    (drm/beritasampit.co.id)